Beranda Pendidikan TPT Salah Satu Sekolah di Kabupaten Bogor Roboh: Ini Harapan Warga dan...

TPT Salah Satu Sekolah di Kabupaten Bogor Roboh: Ini Harapan Warga dan Para Pengajar.

 

Publikbicara.com – Intensitas hujan yang cukup deras mengguyur wilayah Kabupaten Bogor bagian barat membuat salah satu Tembok Penyangga Tanah (TPT) di salah satu lingkungan sekolah rubuh.

Rubuhnya TPT yang dimaksud tersebut, terjadi di lingkungan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sadeng 01 yang berlokasi di Kampung Paku Pasir, RT:06/04, Desa Sadeng, Kecamatan Leuwi Sadeng, Kabupaten Bogor. Pada, Senin, (08/01/2024).

Menurut informasi yang berhasil dihimpun pewarta, kejadian ambrolnya TPT di lingkungan SDN Sadeng 01 terjadi sekitar pukul 14:00 WIB.

Baca Juga :  Menilik Usia Minimal bagi Calon Peserta Didik Baru di Tingkat SD: Rahasia Tersembunyi dari Aturan Nadiem Makarim

TPT di SDN Sadeng 01 di Kampung Paku Terancam Tertimbun: Ini Harapan Warga dan Para Pengajar.

“Kejadian sekitar jam dia siang pas hujan deras, beruntung tidak sampai ada korban karena posisi anak-anak sudah pada pulang, yang ada cuma guru-guru yang masih bekerja.” ungkap salah satu sumber yang enggan disebut namanya.

Kendati demikian, sejumlah pengajar maupun masyarakat sekitar berharap pihak terkait dapat segera turun tangan lantaran posisi teringat tanah dinilai terus bergerak.

Baca Juga :  Kisah Karnar, Ilmuwan NASA yang Menemukan Kebenaran di Malam Lailatul Qadar: Rela Dipecat demi Jadi Mualaf

“Kita khawatir tanahnya terus bergerak, nanti longsor susulankan takutnya dapat menimbun bangunan sekolah. Apalagi posisinya deket kantin, takut pas jam pelajaran banyak anak-anak.” tukasnya penuh harap.

TPT di SDN Sadeng 01 di Kampung Paku Terancam Tertimbun: Ini Harapan Warga dan Para Pengajar.

Sementara itu, di lokasi kejadian, tampaknya sejumlah petugas dari UPT terkait dan Pemerintah Kecamatan Leuwi Sadeng sedang meninjau lokasi terjadinya TPT yang ambrol.

Artikulli paraprakSehat Itu Mahal: Ini Loh Tips Menjaga Kesehatan Paru-paru.
Artikulli tjetërSatlantas Polrestabes Bandung Merazia Sebanyak 11.049 Knalpot Bising Selama Tahun 2023