Beranda News Rasa Syukur, Peternak Blitar Bagikan Ayam dan Telur Secara Gratis

Rasa Syukur, Peternak Blitar Bagikan Ayam dan Telur Secara Gratis

JAKARTA- Peternak di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, berencana membagikan ayam hidup serta telurnya secara gratis kepada warga pada Selasa (28/9) ini. Itu dilakukan sebagai bagian dari rasa syukur mereka.
Aksi juga dilakukan untuk mendorong Presiden Jokowi menerbitkan peraturan presiden guna melindungi peternak kecil seperti mereka. Terutama dari ancaman peternak besar.

Koordinator acara tersebut Yesi Yuni Astuti mengatakan aksi akan dilakukan di sejumlah titik antara lain, seputar Patung Bung Karno depan Kantor Pemerintah Kabupaten Blitar, sepanjang jalan antara Kantor Pemkab Blitar ke lokasi DPRD Kabupaten Blitar, sepanjang jalan di Kecamatan Udanawu hingga kantor pemkab, dan beberapa titik simpang empat.

Baca Juga :  Dukungan Penuh Partai Golkar untuk Jaro Ade dalam Pilkada Bogor : Ini Kata Fahd A Rafiq

“Telur yang sudah masuk sekitar 1,5 ton dan ayamnya sekitar 100 ekor. Ini akan dibagikan kepada warga,” katanya seperti dikutip dari Antara, Selasa (28/9).

Selain untuk menyikapi harga telur yang murah, aksi juga dilakukan untuk mendorong pemerintah menghentikan budi daya ayam oleh integrator atau perusahaan besar. Menurutnya, keberadaan intergrator sangat menyulitkan peternak ayam skala kecil.

Baca Juga :  Penetapan Capres-Cawapres Terpilih Segera Dilakukan Usai Putusan MK: Prabowo-Gibran Akan Segera Dilantik

“Kami berharap integrator disetop, budi daya kembali ke rakyat. Kalau sekarang peternak rakyat harus berhadapan dengan integrator yang uangnya tidak berseri, diibaratkan seekor anak ayam tarung terbuka dengan burung elang, makanya itu dibutuhkan wasit untuk bisa mengatur, menyeimbangkan dan terjadi harmonisasi,” kata dia.

Tak hanya membagikan ayam dan telur gratis, ia mengatakan aksi juga akan disertai bazar penjualan telur. Untuk harga jual telur juga sesuai dengan anjuran dari Kementerian Perdagangan.

Sumber: CNN Indonesia.com

Artikulli paraprak4 Warga Jasinga Ditangkap Polisi, Diduga Terkait Penembakan Ustad
Artikulli tjetërPada 2024, Pemerintah Targetkan Ekspor Bumbu Rempah Rp28 Triliun