LEUWILIANG- Keberadaan tiang Telkom yang berdiri di bahu Jalan Raya Pabangbon Desa Pabangbon, Kecamatan Leuwiliang, membahayakan pengendara yang melintas. Sebab, kondisi tiang Telkom sudah miring dan rawan roboh ke Jalan.
Terlihat satu tiang kabel yang belum di ketahui pemiliknya tersebut mengalami kemiringan akibat tanah di bawah tiang berdiri itu mengalami longsor. sehingga nyaris roboh dan diikat menggunakan tambang yang diikatkan ke pohon Jambu milik warga sekitar.
Sekertaris Desa Pabangbon, Novi Pirdaus mengatakan tiang Telkom yang miring sudah dua minggu yang lalu.
Dikhawatirkan roboh ke Jalan, oleh warga tiang Telkom diikat tambang ke pohon.
Dirinya sudah menanyakan tiang tersebut ke pihak IndiHome tetapi pihak IndiHome tidak mengakui.
“Kita lagi nanya-nanya keberadaan pemiliknya, lapor ke IndiHome tetapi tidak ngaku. Sehingga kita lapor ke Pol PP Leuwiliang,” ujar Novi .
Ia juga menegaskan jika tidak segera untuk diperbaiki pihaknya akan mencabut keberadaan tiang tersebut karena keberadaanya sangat membahayakan.
“Kalo gak ada yang ngaku, kita akan menyuruh linmas untuk mencabut tiang tersebut. Masalah, kalau terlalu lama di diamkan bisa roboh ke Jalan dan membahayakan pengunaan kendaraan, ” tukasnya.
(Andres)
