Beranda Daerah Harga Mentimun Naik, Petani Untung

Harga Mentimun Naik, Petani Untung

CIBUNGBULANG – Bulan Ramadhan kebutuhan mentimun meningkatkan, dampaknya harga mentimiun di pasar Trandisional melojak naik hingga Rp 3 Ribu per kilogram.

Alhasil, kenaikan harga menitimun membawa berkah bagi petani Nasir Petani mentimun asal Desa Cimanggu Dua, Kecamatan Cibungbulang.

“Alhamdulillah, panen mentimun kali ini berkah. Selama bulan Ramadhan harga sayur-mayur mengalami kenaikan harga, termasuk menitimun, ” ujar Nasir.

Nasir mengungkapkan harga mentimun dari Rp 1.500 per/kg, Kini menyentuh sampai 3.000 – 4.000 per/kg. Ketika mentimunnya bagus, harganya menitimun per kilogram bisa mencapai Rp 5 Ribu. Harga tersebut baru di tingkat petani, belum masuk pasar tradisional.

Baca Juga :  Menilik Lebih Dalam Kitab Durratu Nasihin: Kitab yang Sering Dikaji di Pondok Pesantren

“Saya berharap harga ini akan bertahan sebulan kedepan. Karena mentimun memanennya tidak sekaligus, melainkan setiap hari dipetik,” ujarnya

Untuk menanam menitimun hingga panen membutuhkan waktu sekitar dua bulan. Paling cepat panen menitimun bisa di satu bulan.

Baca Juga :  Jadwal Imsak, Shalat, Buka Puasa di Hari Ke-2 Ramadhan 1445 Hijriyah

“Sekali panen menitimun bisa menghasilkan 2 Ton lebih. Menitimun hasil panen biasanya di jual ke pasar-pasar tradisional,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Cimanggu Dua, Kecamatan Cibungbulang, Senan mengungkapkan wilayahnya masih banyak lahan pertanian, salah satunya petani menitimun.

“Saat ini lahan pertanian di Desa Cimanggu Dua ada sekitar 30 hektar lagi. Selebihnya udah habis sama perumahan,” tukasnya.

(Andri)

Artikulli paraprakKerupuk Asal Cihud Bertahan Dimasa Pandemi Covid-19
Artikulli tjetërKominfo RI Bersama Anton Suratto Gelar Webinar Kewirusahaaan UMKM Melalui IT