NANGGUNG – Dari Sebelas Desa yang ada di Kecamatan Nanggung hanya ada satu desa yang tidak mendapatkan bantuan program satu milyar satu desa (Samisade) yaitu Desa Parakanmuncang
Camat Nanggung Ae Saefulloh mengatakatan, setelah di survai oleh tim verifikasi kecamatan mengecek apa yang diusulkan itu sudah betul sesuai dengan anggaran yang dibutuhkan atau tidak.
“Setelah itu baru ada hasil verifikasi kecamatan kita coba sampaikan sebagai pelengkap dari usulan SIPD, itu salah satu sasaran sehingga samisade itu didapat sesuai apa yang diusulkan,” kata Ae Saefulloh kepada wartawan diruang kerjanya pada, Senin (09/02/2021).
Bahkan, kata Ae Saefuloh, bawa ada satu desa di Kecamatan Nanggung yang tidak mengusulkan di sistem informasi pembangunan daerah (SIPD), karena tidak mengikuti SIPD otomatis desa tersebut tidak ada usulan sehingga dianggap sama sekali tidak dapat yaitu Desa Parakanmuncang.
“Kenapa Desa Parakanmuncang tidak dapat, karena dia tidak mengikuti SIPD padahal jauh-jauh sebelumnya sudah di informasikan bahwa lebih awal baik di rapat Minggon maupun bersurat juga sudah jelas bahwa ada program samisade,” ujarnya.
Lanjut Ae Saefulloh mengatakan, Infrastruktur jalan seperti betonisasi mesih mendominasi usulan, namun tidak boleh dipergunakan untuk membangun jembatan dan pengerjaannya bisa dengan padat karya guna meringankan beban masyarakat dimasa pandemi Covid-19 ini.
“Jelas ini harus diawasi extra apalagi diposisi seperti sekarang, walaupun dikondisi normal saja kita coba memaksimalkan pengawasan apalagi kondisinya seperti ini,” tegasnya.
Sementara, Kepala Desa Parakanmuncang Mauludin mengatakan, bahwa untuk program bantuan Samisade di desa nya belum masuk.
“Namun upaya tetap kita lakukan saya sudah upaya selain di SIPD juga melakukan penyampaian permohonan melalui kecamatan kepada bupati. Namun sampai saat ini belum ada informasi lebih lanjut. Kami berharap bisa masuk di anggaran perubahan,” pungkasnya.
(Fahri)
