Beranda Daerah BPBD Tanggapi Dugaan Pemotongan Bantuan Bencana di Desa Harkat Jaya

BPBD Tanggapi Dugaan Pemotongan Bantuan Bencana di Desa Harkat Jaya

SUKAJAYA – Adanya dugaan pemotongan bantuan korban bencana di Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor mendapat tanggapan dari BPBD Kabupaten Bogor, bahwa terkait bantuan korban bencana itu ada dua kategori Sedang dan Berat, dan bantuan tersebut langsung ke penerima.

“Ada dua kategori untuk korban bencana yang rumahnya rusak berat itu mendapat bantuan Rp, 7,5 juta dan berat Rp 15 juta dan itu langsung ditranfer ke masing-masing rekening penerima (korban),” kata Kasie Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor Adam, saat dikonfirmasi, (26/1).

Adam menjelaskan, untuk kategori Bank itu bebas tergantung penerimaan memilikinya.

“Tergantung kalau dia punya BJB, atau BRI atau pun Bank lainya karena kan di transfernya langsung,” kata Adam.

Baca Juga :  Ini Lokh Wasit Kontroversial di Balik Duel Persija vs Persib Bandung dan Drama Asian Games 2018 : Wasit Shaun Evan

Menanggapi Rekening yang disimpan di desa ia mengatakan, seharusnya untuk penerima bantuan korban bencana itu langsung ke penerima.

“Itu tadi untuk sebuah keterbukaan dan transparansi makanya langsung di transfer ke rekening penerima atau korban dan itu tergantung kerusakan rumah korban sedang atau berat dan nominal bantuannya berbeda,” tegas Adam.

Sebelumnya, Warga Kampung Cikaung, Desa Harkatjaya, Kecamatan Sukajaya penerima bantuan rehabilitasi rumah warga terdampak bencana alam yang terjadi pada awal tahun 2020 lalu, pertanyakan nominal bantuan yang diterimanya tidak sesuai.

Baca Juga :  MU U-18 Sukses Taklukkan Manchester City, Kuasai Puncak Premier League Cup U-18

Ketua Rt 01 Usuf Supriyatna mengaku, bahwa saat ia mendampingi 6 (enam) orang warganya yang menerima bantuan bancana di Bank BRI Cabang Cigudeg, 6 orang warga nya yang mendapat bantuan salah satu penerima manfaat nya yaitu Ibu Anah (60).

“Kira-kira sekitar tiga minggu yang lalu hari Jumat awal bulan Januari 2021, saya antar 6 orang warga diantaranya Ibu Anah, tapi aneh, saya melihat sendiri tertera di rekening Ibu Anah dengan nominal sebesar 15 juta tapi yang diterima ibu anah itu hanya 7,5 juta,” cetusnya kepada wartawan pada, Selasa (26/01/2021).

(Fahri/ Cep Rendra)

Artikulli paraprakDiduga Disunat, Warga Harkat Jaya Pertanyakan Nominal Bantuan Bencana
Artikulli tjetërKasie Ekbang Kecamatan Kemang Manfaatkan Lahan Kosong Tanami Sayuran Hidroponik