Beranda News Di Thailand Mobil Listrik Harganya Setara dengan Mobil Konvensional

Di Thailand Mobil Listrik Harganya Setara dengan Mobil Konvensional

Jakarta – Mobil listrik masih dibenturi fakta harganya yang mahal. Ya wajar, sebab teknologi kendaraan elektrik saat ini juga masih mahal. Komponen baterainya pun tak murah.

Pemerintah dituntut mendukung kendaraan ramah lingkungan agar harganya tak terlalu mahal. Salah satunya adalah meringankan pajak.

Di Thailand, Pemerintahnya memberikan dukungan terhadap kendaraan listrik. Diberitakan Bangkok Post, Kementerian Perindustrian Thailand mendorong rencana agar mobil listrik harganya setara dengan mobil konvensional. Pemerintah Thailand akan mengurangi bea impor komponen otomotif yang digunakan untuk merakit kendaraan listrik di sana.

Baca Juga :  Mengenang Perjalana Sang Pendiri Mustika Ratu : Mooryati Soedibyo, Pionir Industri Kosmetik Herbal Indonesia

Kantor Ekonomi Industri telah ditugaskan untuk melakukan studi kelayakan opsi pengurangan pajak dan meneruskan temuannya ke Komite Kebijakan Kendaraan Listrik Nasional, yang dikenal sebagai Dewan EV.

Menteri Perindustrian Thailand, Suriya Jungrungreangkit, mengatakan diharapkan langkah perpajakan ini dapat membantu meningkatkan permintaan kendaraan listrik di Thailand. Pihaknya juga menyiapkan strategi untuk mengurangi polusi PM2.5 dari kendaraan tua.

“Pemerintah yakin pengurangan pajak akan membuat kendaraan elektrik menjadi murah,” kata Suriya

Disebutkan, tarif pajak di Thailand saat ini mencapai 80% dari harga komponen mobil. Tim studi akan mempertimbangkan pengurangan pajak untuk komponen mobil maupun untuk mobil yang diimpor utuh.

Baca Juga :  Generasi Muda dan Pengalaman Tertua : Moment Pertemuan Wakil Presiden Terpilih Gibran dan Wapres Ma'ruf Amin

Faktor-faktor lain yang dipertimbangkan termasuk rencana untuk meningkatkan jumlah kendaraan listrik dan harga kendaraan listrik yang terjangkau untuk pembeli, berkisar antara 700.000 baht hingga 800.000 baht (Rp 332 jutaan-Rp 379 jutaan).

“Nanti kita tahu berapa pajak yang harus dipotong agar harga kendaraan listrik setara dengan mobil bermesin bakar,” ucapnya.

Sumber:Detik

Artikulli paraprakSatgas Berharap Aksi Unjuk Rasa Tidak Menjadi Klaster Baru Penularan Covid-19
Artikulli tjetërFadli Zon Minta Maaf Karena Tidak Berdaya Cegah UU Ciptaker, Gerindra Pastikan Tampung Aspirasi Rakyat