Beranda Daerah Musda X Partai Golkar Kabupaten Bogor Yang Menguji Militansi dan Empati

Musda X Partai Golkar Kabupaten Bogor Yang Menguji Militansi dan Empati

BOGOR-Musyawarah Daerah X Partai Golkar Kabupaten Bogor sudah menggapai hasilnya, Wawan Hikal Kurdi sudah ditetapkan dalam rapat paripurna sidang musda Partai Golkar (7/8) menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Bogor masa bakti 2020-2025 menggantikan sosok yang dalam satu dekade ini menjelma sebagai salah satu tokoh politik Kabupaten Bogor yaitu H. Ade Ruhandi, SE yang akrab disapa Jaro Ade.

Prosesi musda berjalan lancar tanpa hambatan berarti karena hanya muncul calon tunggal karena satu calon lainnya mengundurkan diri saat menjelang perhelatan musda, makanya hampir tidak terjadi dinamika apapun yang berarti dalam musda kali ini, LPJ pengurus demisioner pun langsung diterima oleh peserta sidang.

Tapi yang unik dari perhelatan Musda kali ini adalah lokasi yang berada di Desa Cileuksa, Kecamatan Sukajaya yang seperti kita ketahui adalah lokasi dengan dampak terparah saat bencana alam banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang Kabupaten Bogor pada awal tahun, akan tetapi hingga bulan ke 8 pasca bencana ternyata kondisi disana masih lumayan menegangkan, mulai dari infrastruktur yang masih sangat berat, kondisi masyarakat yang serba kekurangan, dan susahnya sinyal komunikasi hingga para peserta hingga tamu undangan musda kali ini “dipaksa” merasakan bagaimana penderitaan saudara-saudara mereka sesama warga Kabupaten Bogor yang sangat menderita pasca di hantam bencana dahsyat.

Baca Juga :  Berikut Tiga Pemain Keturunan Indonesia yang Dulu Nolak Kini Pengen Gabung Timnas Garuda Muda

Hal itu serasa terbantahkan saat sekitar pukul 10.00 WIB Rombongan DPD Partai Golkar Jawa Barat yang dipimpin Ketua DPD Jabar, H. Ade Barkah bersama Jaro Ade datang ke lokasi hunian korban bencana alam di Blok Cipandawa dengan memberikan bantuan berupa bahan-bahan material untuk pembangunan sarana peribadatan dan juga bantuan sosial kepada masyarakat serta bantuan alat sekolah untuk para siswa korban bencana alam.

Masyarakat menyambut rombongan dengan riang gembira seakan rindu akan keramaian dengan deretan mobil yang dipenuhi cipratan tanah, setelah melakukan bantuan sosial di sana rombongan bergerak ke kantor Desa Cileuksa dengan akses yang tidak kalah menantang, beberapa kali mobil harus melalui jembatan darurat dari kayu dan medan jalan tanah yang cukup licin serta tidak ada penerangan, akan tetapi dengan semangat dan tekad serta rasa empati yang tertanam rintangan itu berhasil dilalui peserta musda hingga bisa mengikuti prosesi musda hingga selesai.

Tamu undangan pun tak kalah semangatnya, berduyun-duyun tamu dari perwakilan parpol lain tingkat Kabupaten Bogor hadir di lokasi bahkan ada yang kehabisan bahan bakar ditengah perjalanan dan mobilnya ditinggal tapi sosoknya tetap hadir dalam acara, apalagi saat acara musda berlangsung, hujan cukup deras mengguyur lokasi bahkan di dalam tenda musda air menggenangi kaki para peserta musda hingga acara musda berakhir.

Baca Juga :  Pendampingan Pembagian Beras Bulog oleh Babinsa Desa Curug

Beberapa kali panitia dihubungi oleh para peserta musda yang kendaraannya terjebak ditengah beceknya jalan setelah diguyur hujan, tapi secara keseluruhan peserta bisa kembali kerumah masing-masing tanpa ada kecelakaan berarti, bahkan mayoritas mereka mengakui bahwa musda kali ini merupakan musda yang paling berkesan di akhir masa kepemimpinan ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor satu dekade ini yang awal berangkatnya dari Desa dan hari ini mengakhiri masa jabatannya di Desa nya yang kali ini baru berbenah setelah porak poranda diterpa bencana dahsyat awal tahun ini.

Sebuah filosofi bahkan sebuah kearifan baru di Kabupaten Bogor bahwa hajat partai politik bukan sekedar menghamburkan dana yang hanya habis satu malam, tapi juga meninggalkan sebuah cerita, menghadirkan empati bagi warga terdampak bencana dan juga menguji militansi bagi para pengurus parpol itu sendiri.

(Fahri)

Artikulli paraprakBantu Kekeringan di Jasinga, Divisi Perkebunan Dan Pertanian Asafeurohim Distribusikan Air Bersih di Dua Desa
Artikulli tjetërMiris….! Sahrudin Anak lelaki Umur 13 Tahun Diduga Jadi Korban Sodomi