Cibinong – Rapat pleno diperluas Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Bogor berlangsung di kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor, Jalan Tegar Beriman, Cibinong (10/7) yang dihadiri pengurus DPD maupun Pengurus PK dan kekaryaan, bahasan utama rapat pleno tersebut adalah menentukan jadwal Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Kabupaten Bogor.
“Atas instruksi DPP Partai Golkar dan juga DPD Jawa Barat, Kabupaten Bogor mendapat jadwal Musda yaitu tanggal 7-8 Agustus 2020, makanya dalam rapat hari ini saya minta semua pengurus terutama panitia Musda untuk mempersiapkan diri menghadapi hajatan pengambilan keputusan tertinggi kita walaupun ditengan pandemi yang harus memperhatikan protokol kesehatan”. Ungkap Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor, H. Ade Ruhandi, SE (Jaro Ade).
Ketika bicara calon ketua DPD Partai Golkar di Musda nanti, Mantan Ketua DPRD Kab Bogor ini menyatakan akan membuka kesempatan seluas-luasnya kepada kader Partai Golkar yang memenuhi syarat untuk mencalonkan diri.
“Partai Golkar adalah Partai besar dengan dinamika yang sangat dinamis, jadi saya juga harus mempersiapkan regenerasi kepemimpinan Partai Golkar Kab Bogor ke depan, makanya nanti tinggal dipilih saja dari beberapa calon yang mendaftar terkait loyalitasnya terhadap Partai Golkar, uji dulu jangan sampai yang hanya punya ambisi politik pribadi dan menghancurkan suasana internal Partai Golkar”. Ujar Jaro Ade.
Saat moderator memberi kesempatan berbicara kepada perwakilan PK dari setiap Dapil, beberapa PK sempat menyatakan bahwa akan tetap mendukung Jaro Ade jika dirinya mau kembali maju sebagai Ketua DPD Partai Golkar untuk periode ketiga.
“Saya berharap dalam musda kali ini, Jaro Ade tetap mencalonkan diri, karena kami menilai, di era Jaro Ade lah suasana di dalam partai Golkar penuh kekeluargaan dan bisa menghantarkan Partai Golkar meraih kursi ketua DPRD dan mencalonkan Bupati”. Ungkap PK Jasinga.
“Ketika Jaro Ade hari ini menyatakan akan maju kembali di Musda, saya akan habis-habisan berjuang demi Jaro Ade, karena kami hanya antisipasi intrik-intrik di dalam Musda yang memecah belah kesolidan para PK”. Ujar ketua PK Babakan Madang.
Menjawab cecaran terkait dirinya akan maju atau tidak dalam musda kali ini, Jaro Ade menyatakan terima kasih kepada para PK Golkar yang masih memberi dukungan kepadanya.
“Saya terima kasih jika pandangan PK seperti itu, tapi harus dipahami saya pun menyadari ada kekurangan pada diri saya dan atas nama kaderisasi dan regenerasi kepemimpinan ditubuh partai Golkar, saya akan buka kesempatan seluas-luasnya kepada para kader yang memenuhi syarat menjadi ketua DPD, bahkan bukan hanya anggota fraksi Golkar saja, ketika ketua PK merasa dirinya mampu dan ingin menjadi ketua DPD silahkan saja, toh Jaro Ade pun di Golkar berproses mulai dari Pengurus Desa dan Pengurus Kecamatan”. Terang pria yang tinggal di Sukahati, Cibinong ini.
Jaro Ade juga menekankan bahwa musda bukan hanya sekedar memilih pemimpin DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor saja, tapi yang terpenting adalah konsep yang dihasilkan di Musda bisa dijalankan menjadi program kerja pengurus mendatang.
“Yang terpenting adalah bagaimana konsep yang ditelurkan saat Musda bisa bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Bogor dan meneguhkan eksistensi Partai Golkar yang dikenal selalu peduli terhadap masyarakat, ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian yaitu recovery pasca bencana alam, recovery pasca pendemi covid, mencarikan solusi menumbuhkan kembali giat ekonomi masyarakat, membangkitkan geliat UMKM, sektor pertanian, kesehatan dan juga pendidikan”. Pungkasnya.
(Tim redaksi)
