Bogor–Buat sendiri kopinya, dan jika tidak punya uang, maka tidak perlu membayar begitulah slogan dari Warung Kopi Merdeka yang baru dibuka pada awal bulan Juli. Warung Kopi yang berada di Jalan Galagur 1 Bogor Utara Kodya Bogor Jawa Barat merupakan milik Komunitas Kritis Indonesia yang tergabung dalam Yayasan KKI.
Di warung kopi merdeka itu para penghuni bisa menikmati berbagai macam kopi produk UMKM dari berbagai wilayah di Indonesia, mulai dari kopi banten, kopi Labuan Bajo dari NTT, Sembalun dari NTB, kopi Lampung, garlic, Gayo dari Aceh dan masih banyak lagi jenis lainnya yang tersedia dikedai kopi ini.
Menurut pendiri Komunitas KKI mengatakan Kedai Kopi Merdeka dibuat bertujuan untuk memperkenalkan budaya minum kopi asli yang berasal dari Indonesia sekaligus untuk membantu usaha mikro kecil menengah yang tersebar di 32 propinsi.
“Humanity yang dikedepankan dalam konsep Cafe Kopi Merdeka ini, semua orang punya hak untuk menikmati kopi yang tersedia di Cafe ini. Persaudaraan tidak bisa dinilai dengan uang.”ujar Aris kepada awak media, baru -baru ini
Aris lebih lanjut mengatakan YKKI adalah sebuah Yayasan yang bergerak dibidang sosial ekonomi dan kemasyarakatan, artinya YKKI membantu Individu atau kelompok usaha untuk bisa menjadi lebih baik.
” Akan tetapi YKKI membantu individu atau kelompok usaha yang sudah mempunyai konsep yang matang dan pasti, sehingga usaha yang dijalankannya bisa berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil yang maksimal.” tambahnya.
Sementara Ketua umum YKKI Oscar mengatakan mereka hanya menekankan masalah perekonomian dan sosial.
“kita usaha tanpa bersosial juga buat apa?, kalau kita usaha ya juga harus ingat beramal. maka dari itu YKKI hanya terfokus dengan dua bidang itu saja, ekonomi dan sosial YKKI sendiri memfokuskan diri kepada potensi potensi yang belum tergali dan belum terjamah bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah,”pungkasnya.
Cep Rendra
