TENJOLAYA – Anggota DPRD Kabupaten Bogor Fraksi Partai Golkar, Ridwan Muhibi, kecewa tidak hadirnya Kepala UPT saat
Menggelar reses DPRD Kabupaten Bogor Dapil IV di Kecamatan Tenjolaya, pada Selasa (23/6).
“Saya sangat kecewa, UPT Penataan Bangunan wilayah III Leuwiliang, UPT Jalan dan Jembatan wilayah Ciampea, termasuk kordinator pendidikan wilayah Tenjolaya tidak hadir di acara reses, yang hadir hanya dari puskesmas Tenjolaya saja,” ujar Muhibi usai menggelar reses.
Menurut Muhibi, kegiatan reses dewan di dapil IV merupakan instrumen terpenting dalam menyerap aspirasi masyarakat.
Saat menggelar reses masa sidang ke III di Tahun 2019- 2020, sembilan wakil rakyat di Dapil IV semuanya hadir mendengarkan aspirasi masyarakat Tenjolaya.
Tentunya, tidak hadirnya sejumlah UPT di kegiatan reses, jadi bahan evaluasi sejumlah SKPD terkait. Padahal, untuk melihat dan mengukur pencapai program pemerintah ujung tombaknya UPT.
“Saya sudah sampaikan ke pimpinan Pak Romli agar kepala UPT yang tidak hadir di reses ditegur,” tegasnya.
Terpisah, Kepala UPT Jalan dan Jembatan wilayah Ciampea, Bondan mengaku alasan tidak hadir di acara reses dewan karena tidak ada undangan.
Ketika ada undangan untuk menghadiri reses dewan seperti di Kecamatan Cibungbulang, dirinya menyempatkan untuk hadir.
“Kalau di Kecamatan Tenjolaya karena tidak ada undangan jadi tidak hadir. Saya juga sudah bilang ke Pak Dewan Ridwan Muhibi kenapa nga datang di acara reses “tutupnya.
(Tama)
