Publikbicara.com – Baru-baru ini, aplikasi WhatsApp telah menggemparkan para pengguna di Indonesia dengan transformasi tampilan yang cukup dramatis, khususnya pada versi Android.
Secara tak terduga, tampilan WhatsApp Android kini berubah, menyerupai kembarannya pada perangkat iOS atau iPhone, memulai era baru interaksi yang lebih intuitif sejak pekan lalu.
Perombakan tampilan ini mencakup sebuah metamorfosis pada tata letak bar menu utama, yang menandai sebuah perbedaan mencolok dibandingkan versi sebelumnya.
Seperti yang terlihat pada ilustrasi, bar menu utama yang menampung menu “Chat”, “Status”, “Communities”, dan “Calls” kini elegan bertengger di bawah daftar obrolan, sebuah lompatan desain dari posisi sebelumnya yang berada di atas.
Transformasi ini menjadikan WhatsApp Android memiliki nuansa serupa dengan saudara iOS-nya, mengikis batasan antar-platform.
Penyegaran tampilan ini merupakan bagian dari pembaruan aplikasi yang telah lama beredar, meski pengguna di Indonesia baru-baru ini merasakan perubahannya.
Di jejaring sosial seperti X, berbagai tanggapan bermunculan, menunjukkan seberapa luas spektrum penerimaan terhadap desain baru ini, dengan beberapa pengguna merindukan kenyamanan tampilan lama.
Namun, bagi yang bertanya-tanya, apakah mungkin mengembalikan tampilan WhatsApp ke estetika lama? Jawabannya, sayangnya, tidak terlalu menggembirakan.
Secara teknis, kembali ke versi aplikasi sebelumnya bukanlah pilihan yang dapat diambil pengguna.
Toko aplikasi resmi tidak menawarkan opsi untuk mengunduh versi lama, yang berarti bahwa pengguna harus menyesuaikan diri dengan tampilan baru WhatsApp setelah memutuskan untuk memperbaruinya.
Ini menutup pintu bagi mereka yang mencari kembali kelembutan tampilan lama yang familiar.
Dengan perubahan ini, WhatsApp tidak hanya menandai evolusi dalam desainnya tetapi juga mengajak penggunaannya pada sebuah perjalanan adaptasi, menerima masa depan interaksi digital yang terus berkembang.
