Beranda Daerah UPT IV Dishub Leuwiliang Tanggapi Terkait Video Viral Dishub Gadungan Diduga Lakukan...

UPT IV Dishub Leuwiliang Tanggapi Terkait Video Viral Dishub Gadungan Diduga Lakukan Pungli

BOGOR, Publikbicara.com – Kasubag UPT IV Dishub Leuwiang Deddy Safriadi tanggapi terkait video viral seorang pria di Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor yang mengenakan seragam Dishub diduga lakukan pungli.

“Penangkapan itu benar OTT, bahwa OTT itu berlaku karena menurut SK Bupati itu gabungan Sapu bersih pungutan liar peraturan presiden nomor 87 tahun 2016 SKnya sudah di Kabupaten Bogor, itu bukan anggota Dishub Kabupaten Bogor,” kata Deddy kepada wartawan, Jumat (03/12/2021).

Deddy mengatakan saat dilakukan penangkapan petugas Dishub gadungan itu sedang melakukan pungutan di beberapa perusahaan di Leuwiliang.

Baca Juga :  Kisah Pembunuhan di Balik Plastik Diungkap Kepolisian Polda Jateng : Berikut Motif Pelaku

“Di daerah Leuwiliang itu ke perusahaan loh, dan itu memakai seragam saat ditangkap itu ada barang bukti uang dan surat untuk melakukan pungutan ke perusahaan,” katanya.

Pasca kejadian ini dari pihak Dishub Akan mengkondisikan dan pengawasan di berbagai wilayah dan berkordinasi dengan pihak kepolisian.

“Dan meminta pelaku yang kemarin mempertaggungjawabkan perbuatannya dan membuat surat peryataan agar tidak melakukan hal yang sama nantinya,” katanya.

Ditempat yang sama, Koordinator lapangan UPT 4 Dishub Leuwiliang Ade Candra membantah, bahwa oknum itu bukan merupakan anakbuahnya.

Baca Juga :  Shin Tae-yong dan Erick Thohir Perpanjang Kontrak: Masa Depan Timnas Indonesia Terang Benderang!

“Tidak ada konfirmasi ke saya dulu itu ya, jadi tanggapan saya memang bukan anggota dari kami, itu hak nya Roni yang waktu memberikan tanggapan nya dan surat tugas saya sudah diberikan dan dalam surat itu tidak ada anggota yang disebut yang ditangkap,” kata Ade Candra.

Sebelumnya, Viral dimedia sosial seorang pria berseragam dinas perhubungan (dishub) diduga melakukan pungutan retribusi di jalan raya Leuwiliang, Kecamatan Leuwiliang.

Video berdurasi 11 detik memperlihatkan sejumlah percakapan antara oknum dishub dengan perekam.(Fex/Kamel)

Artikulli paraprakBuyung Desak Camat Leuwisadeng dan Kadis Minta Maaf Kepada Awak Media
Artikulli tjetërMayang Bawa Satu Tas Pakaian vanesa Angel