Beranda Daerah Ingat Nenek Seorang Janda yang Lolos dari Maut? Ini Kata Kades Sukaraksa

Ingat Nenek Seorang Janda yang Lolos dari Maut? Ini Kata Kades Sukaraksa

BOGOR, Publikbicara.com – Kepala Desa Sukaraksa, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor Dedi Bahtiar tanggapi terkait dua rumah warga terdampak longsor yang terjadi pada Selasa, 02 November 2021 lalu.

Dedi Bahtiar menyampaikan, terkait dua rumah warganya itu sudah diajukan kepada pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor untuk dilakukan kajian.

“Kalau kajian BPBD memang rumah itu sudah tidak layak, kita sudah ajukan ke BPBD bagaimana caranya, dan rencananya akan di relokasi,” ungkap Dedi Bahtiar kepada wartawan usai menghadiri acara kunjungan Bupati Bogor Ade Yasin ke Hunian Tetap (Huntap) di Desa Sukaraksa pada, Rabu (01/12/2021).

Dedi Bahtiar mengatakan, kemungkinan kedua rumah warganya itu dipindah ke hunian tetap tahap dua, mengingat kondisi kedua rumah tersebut sudah tidak layak untuk ditempati.

Baca Juga :  Mahu Tahu Anggota DPR RI dari Jawa Barat Periode 2024-2029? Berikut Daftar Lengkapnya dari Dapil 1 Sampai 11

“Kita sudah mengajukan dua-dua nya karena rumah itu sudah tidak layak lagi untuk ditempati karena berada di pinggir tebingan sekali,” ujarnya.

Dedi Bahtiar menyampaikan, bahwa salah satu korban bencana longsor bernama Enung yang berusia sekitar 65 tahun itu, kini tinggal dirumah anaknya yang tak jauh dari lokasi kejadian.

Dirinya mengaku, sudah membantu memfasilitasi dengan memberikan bantuan berupa tempat tidur, perlengkapan memasak hingga kebutuhan sembako.

“Selama dia terkena bencana longsor, kita sudah tiga kali berikan bantuan,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, Dua rumah milik warga di Kampung Ciruwuk RT 01 dan RT 02 RW 04, Desa Sukaraksa, Kecamatan Cigudeg tertimpa material tanah akibat tebingan di belakang kedua rumah itu longsor, tidak ada korban jiwa saat kejadian.

Baca Juga :  Ketika Politisi Bertemu: Momen Tak Terduga antara Elly Rachmat Yasin dan Jaro Ade di Bogor Timbulkan Banyak Spekulasi

Menurut informasi, tebingan sekira 15 meter itu longsor akibat hujan deras yang terjadi pada, Selasa sore (02/11) sekira pukul 14.30 WIB.

Dua rumah warga itu diantaranya di RT 01 RW 04 milik Halim (65) yang dihuni oleh dua keluarga, satu rumah lagi di RT 02 RW 04 milik Nenek Enung seorang janda berusia sekitar 65 tahun yang tinggal bersama satu orang anaknya. (Fex)

Artikulli paraprakPetugas Gabungan Cegat Massa Reuni 212 di Stasiun Bojonggede 
Artikulli tjetërVideo Diduga Lakukan Pungli Anggota Dishub Gadungan Viral di Medsos