Beranda Daerah Jalan Laladon Bagaikan Kubangan Kerbau

Jalan Laladon Bagaikan Kubangan Kerbau

CIOMAS – Belum setahun di perbaiki, Jalan Laladon tepatnya di Desa Laladon, Kecamatan Ciomas rusak dan berlubang.

Kerusakan Jalan bagikan kubangan kerbau seakan dibiarkan tanpa adanya perhantikan dari pemerintah Daerah. Padahal, ruas Jalan tersebut merupakan akses penghubung Kecamatan Ciomas dengan Kecamatan Dramaga.

Ketua KNPI Kecamatan Ciomas, Badri sangat menyesalkan akan kondisi Jalan Laladon yang rusak dan berlubang.

Belum setahun, Jalan tersebut diperbaiki oleh UPT Jalan dan Jembatan Wilayah Ciomas. Karena hanya tambal sulam bukan di beton akhirnya kembali rusak.

“Pemerintah harus peka akan kerusakan Jalan. Jalan sampai sudah demo atau ada korban baru di perbaiki. Saya minta dinas terkait cepat memperbaiki Jalan Laladon dengan cara dibeton agar tidak cepat rusak lagi, ” pintanya.

Baca Juga :  Mengenang Perjalana Sang Pendiri Mustika Ratu : Mooryati Soedibyo, Pionir Industri Kosmetik Herbal Indonesia

Salah satu warga Laladon Irmawansyah, hampir setiap tahun Jalan di Belakang Terminal rutin alami kerusakan. Karena menghindari Jalan yang berlubang, tidak sedikit pengendara motor yang terjatuh.

“Krena kontur tanahnya yang labil lantaran dahulunya bekas area persawahan saat proses pembangunan jalanya oleh pihak kontraktor tidak dipadatkan. Jalan jadi cepat rusak,” katanya.

Ia meminta agar pemerintah Kabupaten Bogor mau lebih memperhatikan jalan utama yang berada di perbatasan antara Kabupaten dan Kotamadya, seperti di wilayah Ciomas tersebut.

“Jangan cuma dikawasan Cibinong saja yang infrastruktur jalan selalu di dahulukan, tapi juga dikawasan Ciomas yang berbatasan dengan kota Bogor ya diperhatikan juga dong, kan kita malu sama warga di wilayah kotanya,” Tukasnya.

Baca Juga :  Shin Tae-yong dan Erick Thohir Perpanjang Kontrak: Masa Depan Timnas Indonesia Terang Benderang!

Terpisah, Kepala UPT PUPR Jalan Dan Jembatan Wilayah Ciomas, Andri menerangkan, setiap tahun pihaknya harus rutin memperbaiki jalan lingkar Dramaga yang berada di belakang Terminal Laladon. Karena kontur tanahnya bekas persawahan, jalan cepat amblas dan rusak. Solusinya, Jalan tersebut perlu di betonisasi.

“Saat ini kami sedang berupaya memperbaiki Jalan Lingkar Dramaga di belakang Terminal Laladon sepanjang 500 meter. Namun, saat ini masih tahap lelang,” tukasnya . (Fahri)

Artikulli paraprakProtes Jalan Rusak, Warga Rumpin Tanami Pohon Pisang
Artikulli tjetërSatgas Kecamatan Nanggung Siapkan Rumah Isolasi Pasien Covid-19