Beranda Daerah Progres Huntap Sukajaya Sudah Masuk Lelang

Progres Huntap Sukajaya Sudah Masuk Lelang

SUKAJAYA-Progres pembangunan hunian tetap yang berlokasi di Desa Urug, Kecamatan Sukajaya sudah memasuki lelang dengan luas 10 hektar di lahan milik PTPN 8 Cikasungka. Rencananya lahan tersebut bakal dihuni kurang lebih 100 kepala keluarga (KK).

Menanggapi hal ini, Camat Sukajaya Hidayat Saputradinata menjelaskan, bahwa progres pembangunan hunian tetap (huntap) sudah masuk lelang di ULP Kabupaten Bogor tinggal menunggu eksen dari dinas terkait.

“Sejauh ini tinggal menunggu akses, dan keinginan pihak kecamatan segera mungkin dibangunkan,” jelasnya

Ia juga mengaku, untuk sementara baru satu titik di wilayah Sukajaya, sisanya di Kecamatan Cigudeg. Karena keinginan pemerintah kecamatan tentu ada titik lain hanya menunggu kajian dari tim geologi.

Baca Juga :  Kekalahan Pahit Timnas Putri Indonesia U-17 di Piala Asia Wanita U-17

“Kebijakan Bupati ada tujuh titik, tapi harus melihat kajian dari big mengenai kaitan zona merah. Karena kita ada program satu titik, tujuh gerbang masuk Sukajaya bangkit untuk membangun,” ucapnya.

Pria yang disapa Ibing menambahkan, untuk status lahannya milik PTPN 8, taman nasional adapun lahan HGU juga. Hanya sampai saat ini, dipusatkan satu titik dulu di Desa Urug.

“Semuanya titik aman, tapi ada kajian teknis dari big, makanya saya ingin ada penggabungan satu titik dibeberapa desa supaya memudahkan akses dan pusat pemerintahan,” tambahnya

Baca Juga :  Piala Uber: Tim Indonesia Kalah lagi Oleh Cina, Berikut Ulasannya.

Bahkan, kedepan ingin ada ibukota Sukajaya disatu titik, hanya perlu proses yang panjang salah satunya status tanahnya tapi harapan besar kedepannya ketika satu titik akan terpusat semua fasilitas.

“Type rumahnya 36/90 kurang lebih anggaran satu rumah Rp 50 juta, jadi ketika konsep tujuh gerbang masuk Sukajaya disetiap titiknya bisa diakses ke semua wilayah baik kecamatan lain maupun tingkat desa,” pungkasnya

(Zikri)

Artikulli paraprakIni Dia Mal Barang Bekas di Swedia dan Masuk Guinness World Records!
Artikulli tjetërPedagang Pasar Jasinga Enggan Ikut Rapid Test