Beranda Daerah Aktivis Desak Pimpinan DPRD Kabupaten Bogor Tindak Tegas Anggotanya Yang Plesiran ke...

Aktivis Desak Pimpinan DPRD Kabupaten Bogor Tindak Tegas Anggotanya Yang Plesiran ke Bali

Bogor, Publikbicara.com – DPRD Kabupaten Bogor lagi dan lagi membuat gaduh bumi tegar beriman dengan kegiatan komisi 1 yang “pelisiran” ke Bali di situasi Pandemi.

 

Hal tersebut menuai sorotan dari berbagai pihak, salahsatunya Kabid Hikmah Politik dan Kebijakan Publik PC Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM) Bogor Nana Mulyana, menyayangkan kejadian anggota DPRD “plesiran” di Bali.

 

“Melihat kondisi Kabupaten Bogor saat ini yang sedang PPKM level 3 semoga saja pulangnya dari luar kota jangan sampai mereka membawa virus baru ke kabupaten Bogor, mereka yang seharusnya itu wakil rakyat seharusnya paham, mereka adalah wakil rakyat yang tindakanya di contoh,” kata Nana Mulyana kepada wartawan pada, Rabu (09/03/2022)

 

 

Lanjut Nana, dirinya tidak habis pikir, ditengah penderitaan rakyat sekelas anggota DPRD malah plesiran ke Bali, mereka dipilih adalah untuk mewakili rakyat.

Baca Juga :  Pelatih Sun Hong Ungkap Kesiapan Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 Timnas Garuda Muda

 

“Jika rakyat sedang mengalami penderitaan, maka mereka perlu menanggung dan menjadi garda terdepan kesejahteraan rakyat, terkhusus di kabupaten Bogor,” katanya.

 

Masih kata Nana, Yang mana dalam data Badan Pusat Statistik ( BPS) Angka kemiskinan di Bogor meningkat Tahun 2021 diperkirakan kemiskinan sebesar 7,99 persen, dari sebelumnya 7,69 persen. pada tahun 2019 ke 2020 terjadi kenaikan kemiskinan sebesar 1,03 persen. Akan tetapi di tahun 2021 artinya dari tahun 2020 ke 2021 kenaikannya berhasil ditahan agar tidak terlalu dalam yakni sebesar 0,30 persen.

 

“Begitupun angka pengangguran di Bogor yang jumlahnya sangat mengkhawatirkan yaitu sekitar 12,22 persen atau sekitar 340.604 orang di Kabupaten Bogor belum memiliki pekerjaan tetap, lalu bahan pokok pun melonjak menjelang bulan suci ramadhan, maka sangat lucu wakil rakyat malah mewakili kesenangannya saja, pahitnya boro-boro diwakili dipikirkan saja tidak,” kata Nana Mulyana.

Baca Juga :  Mahkamah Konstitusi Anggap Tuduhan Tim Anies dan Cak Imin cTidak Relevan : Ini Keputusan MK

 

 

Dirinya mendesak, bahwa hal tersebut perlu ada perhatian khusus dari pimpinan DPRD. Terkhusus mendesak ketua DPRD Kabupaten Bogor agar bertindak tegas.

 

“Terkait perlakuan anggotanya yang seharusnya bisa menjadi contoh dan memberikan solusi permasahan Kabupaten Bogor malah menari diatas penderitaan rakyat pungkasnya,” tegasnya.

 

Sebelumnya diberitakan, Dikabarkan melakukan pelesiran di Bali, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bogor angkat bicara, menurut Ketua Komisi I Usep Supratman keberangkatan Komisi I sudah sesuai tata tertib dewan bukan liburan melainkan kujungan kerja.

 

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto menyampaikan, bahwa dirinya belum tahu ada anggota DPRD yang berangkat ke Bali karena jika itu adalah kunjungan kerja seyogyanya mekanisme penyerapan anggarannya ditempuh terlebih dahulu. (Fex)

Artikulli paraprakAudiensi dengan Kadin, Kapolri Kedepankan Pendampingan-Pencegahan Ciptakan Iklim Investasi Kondusif
Artikulli tjetërCapaian Vaksinasi Terus Meningkat, Kabupaten Sukabumi Turun Ke PPKM Level 2