Beranda Daerah Memasuki Musim Penghujan, Sekda Kabupaten Bogor Imbau Masyarakat Waspada Bencana Alam

Memasuki Musim Penghujan, Sekda Kabupaten Bogor Imbau Masyarakat Waspada Bencana Alam

BOGOR, PUBLIKBICARA.COM – Memasuki musim penghujan, masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan terjadinya bencana. Termasuk meningkatkan kerjasama dan koordinasi yang sinergis, baik antar warga maupun dengan dinas instansi terkait.

Diungkapkan Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin disela kunjungannya ke lokasi hunian sementara (Huntara) di Desa Cileuksa, Kecamatan Sukajaya pada, Sabtu 8 Oktober 2022 kemarin.

Burhanudin mengingatkan warga untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan terjadinya bencana seperti tanah longsor.

Pasalnya, di Kabupaten Bogor terdapat 18 Kecamatan yang rawan terhadap bencana.

Baca Juga :  Anggota DPRD Kabupaten Bogor Sambangi Korban Bencana Alam di Sukajaya. Aan Triana: Kita Berharap DPKPP Segera Turun Tangan

“Saya juga mengimbau apalagi sekarang musim penghujan di beberapa kecamatan di kabupaten bogor yang rawan bencana,” ungkap Burhanudin kepada wartawan disela kunjungannya tersebut.

Menurutnya, di wilayah Kabupaten Bogor ada 18 kecamatan yang rawan bencana. Untuk itu warga diharapkan untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan.

“Kurang lebih ada 18 kecamatan yang rawan bencana jadi tolong agar lebih waspada dan berhati-hati karena hujan sudah mulai turun dan musim nya musim pancaroba,” katanya.

Baru baru ini, akibat hujan deras yang mengguyur sejak sore hari menyebabkan dua unit rumah milik warga Kampung Sirna Cengal RT 02 RW 05, Desa Karacak, Kecamatan Leuwiliang mengalami kerusakan akibat diterjang longsor pada Minggu sore 9 Oktober 2022 sekira pukul 16.45 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Baca Juga :  Penetapan Capres-Cawapres Terpilih Segera Dilakukan Usai Putusan MK: Prabowo-Gibran Akan Segera Dilantik

Babinsa Desa Karacak Pelda Nurhidayat menjelaskan, pihaknya langsung melakukan tindakan dengan mengevakuasi pemilik rumah ketempat lebih aman.

“Jadi setelah mendapat laporan kami beserta staf Desa melaksanakan pemantauan ke lokasi pasca hujan lebat disertai petir,” ungkapnya ketika dikonfirmasi wartawan kemarin. (Fex)

Artikulli paraprakAmankan Tempat Buat Temannya, Penumpang KRL Larang Ibu dan Anak Duduk
Artikulli tjetërRizky Billar Belum Ditetapkan Jadi Tersangka, Ini Alasannya