Beranda Hukum Tabrak Pedagang Bakso dan Pejalan Kaki, Pengemudi Nissan Diamankan Polisi yang Sempat...

Tabrak Pedagang Bakso dan Pejalan Kaki, Pengemudi Nissan Diamankan Polisi yang Sempat Diamuk Masa

Bogor, Publikbicara.com – Diduga ugal-ugalan, seorang pengendara mobil SUV jenis Nissan Terra, Arnold (26) merupakan warga Meruya Utara Jakarta menabrak pedagang bakso di BSD Tanggerang dan pejalan kaki di wilayah Serpong pada, Rabu (23/03/2022) malam sekira pukul, 22.30 WIB.

“Jadi warga marah mobil itu tabrak lari pedagang baso di kawasan BSD Tanggerang, lalu saat dikejar di serpong mengarah ke Parung menabrak pejalan kaki dan malah tancap gas ke arah Parung Bogor,” kata Beni Saksi mata kepada wartawan.

Beni mengatakan mobil dari arah serpong ke Parung itu melaju dengan kecepatan tinggi sembari ugal ugalan ternyata dikejar warga dari BSD usai menabrak warga.

Baca Juga :  Wow! Ada Lampu Bisa Internet: PJU Pintar di Jakarta Menuju Teknologi 5G

“Namun pengemudi mobil itu saat di pertigaan Parung hilang kendali dan naik ke atas pembatas jalan, disuruh turun sama yang ngejar dan warga gak turun-turun langsung warga kesal dan melempari dengan batu dan kayu balok,” katanya.

Beruntung lokasi kejadian dekat dengan Kantor Polsek Parung tidak terlalu jauh sehingga anggota Polsek Parung langsung mendatangi lokasi, setibanya di lokasi petugas kepolisian langsung mengimbau warga agar tidak melakukan aksi berlanjut.

“Karena massa banyak ratusan untuk dapat mengevakuasi pelaku akhirnya melakukan tembakan ke udara setelah itu baru pelaku berhasil dievakuasi dan dibawa ke Polsek Parung,” katanya.

Baca Juga :  MU U-18 Sukses Taklukkan Manchester City, Kuasai Puncak Premier League Cup U-18

Sementara itu menurut Kanit Reskrim Parung AKP Rahmat Triharyo mengatakan, untuk insident tersebut kita serahkan ke pihak laka lantas.

“Kita hanya mengamankan pengemudi yang sempat jadi amukan warga dan mobil juga sudah kita evakuasi ke Polsek,” katanya.

Sementara itu, menurut Hamdan pihak keluarga pengemudi mengatakan pihak keluarga akan bertanggung jawab terkait dengan dugaan tabrak lari itu.

“Intinya kami selaku dari pihak keluarga akan bertanggungjawab dan mencari korban dirawat dimana, untuk informasi tidak meninggal,”kata Hamdan. (Kamel)

Artikulli paraprakIni Prioritas Penggunaan Dana Desa Kalongliud Tahun 2022
Artikulli tjetërRidwan Kamil Bakal Buat Aplikasi Digital Service Untuk Tangkal Kelangkaan Migor