Beranda Daerah IMM Cabang Bogor Kepung DPRD Kabupaten Bogor, Ini Tuntutanya

IMM Cabang Bogor Kepung DPRD Kabupaten Bogor, Ini Tuntutanya

Bogor, Publikbicara.com – Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang Bogor menggelar Aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kabupaten Bogor, menuntut implementasi hasil “Pelesiran” Anggota Dewan ke Bali beberapa waktu lalu.

Korlap Aksi, Nana Mulyana mengatakan, melihat polemik yang mengguncangkan bumi tegar beriman terkait kegiatan Anggota Dewan ke bali dinilai tidak melihat kondisi merosotnya ekonomi masyarakat saat ini.

“Maka dari itu hal ni sangat tidak baik jika kita tutup mata,” ungkap Nana Mulyana dalam keterangannya pada, Selasa (15/03/2022).

Nana Mulyana mengatakan, bahwa yang dilakukan IMM merupakan bentuk rasa kecintaan pihaknya kepada Kabupaten Bogor.

Dalam aksi itu kata Nana, ada enam poin tuntutan yang dipinta para mahasiswa ini. Tuntutan pertama ialah mendesak DPRD kabupaten Bogor tidak menghamburkan anggaran untuk kunjungan kerja yang tidak jelas, sebab lebih baik fokus penanganan pandemi Covid-19 di kabupaten Bogor dan pemulihan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat kabupaten Bogor.

Baca Juga :  Belajar Mitologi: Istilah Satyayuga yang Mungkin Belum Kamu Ketahui

“Kedua, mendesak komisi I untuk mengimplementasikan apa yang sudah di dapat Pada pelesiran ke Bali, ketiga Mendesak ketua komisi I untuk membuat berita acara hasil kunjungan kerjanya untuk diinformasikan kepada publik di sertai bukti kongkritnya,” katanya.

Senada dikatakan Ketua umum PC IMM Bogor, Hendi bahwa aksi yang dilakukan untuk mengingatkan DPRD Kabupaten Bogor seharusnya memperhatikan etika dan moral masyarakat Kabupaten Bogor.

Baca Juga :  Epy Kusnandar Beri Jawabam Ketus: Dari Pemeriksaan Kesehatan Hingga Interogasi Tegas di Polres Metro Jakarta Barat

“Ditengah kondisi paceklik seharusnya bisa memberikan solusi yang cantik malah membuat gaduh publik,” kata Hendi.

Lebih lanjut Hendi menyampaikan, Aksi ini juga sebagai bentuk Implementasi keseriusan IMM di Miladnya ke-58 IMM hadir untuk masyarakat Kabupaten Bogor sebagai control sosial pemerintah karena kita mahasiswa Ruhnya adalah Gerakan, kita dan masyarakat tidak bisa di pisahkan

“Saya minta DPRD kabupaten Bogor Gentle untuk transparan perencanaan dan laporan kinerja tahunan kepada publik, karena yang milih adalah rakyat, sudah sepatutnya Wakil Rakyat memberikan keterbukaan,” katanya. (Fex)

Artikulli paraprakPemulihan Pasca Bencana 2020, Para Kades Se-Kecamatan Sukajaya Minta Diprioritaskan
Artikulli tjetërPentingnya Menjaga Kebersihan untuk Mencegah Demam Berdarah