Beranda Daerah Tragedi Waterway di Pamijahan: Warga Tewas, Anggota DPRD Ruhiyat Sujana Geram

Tragedi Waterway di Pamijahan: Warga Tewas, Anggota DPRD Ruhiyat Sujana Geram

Publikbicara.com – Warga Desa Cibunian kembali dilanda duka setelah salah satu warga ditemukan meninggal dunia akibat hanyut di Waterway milik sebuah perusahaan.

Tragedi ini terjadi di Kampung Tanjakan Dadap, RT 03/02, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, insiden tersebut terjadi pada Jumat, 17 Mei 2024, sekitar pukul 21.30 WIB.

“Salah satu warga ditemukan hanyut di Waterway, dan korban ditemukan sekitar pukul 21.30 WIB,” ungkap seorang warga pada Sabtu, 18 Mei 2024.

Baca Juga :  Tim K9 Direktorat Polisi Satwa Baharkam Polri Gagalkan Perburuan Badak Jawa di Ujung Kulon

Kemarahan dan Tindakan DPRD

Merespons peristiwa tragis ini, Anggota DPRD Kabupaten Bogor dari dapil IV, Ruhiyat Sujana, menyatakan kemarahannya. Ini bukan kali pertama Waterway tersebut memakan korban jiwa, kata dia.

“Ini yang kedua kalinya terjadi. Saya sudah pernah merespon dan mengingatkan pihak perusahaan untuk segera membangun dinding atau pagar pengaman, namun hingga kini belum ada tindakan,” tegas Ruhiyat.

Kegeraman Ruhiyat memuncak, dan ia mendesak pihak berwajib untuk segera mengambil tindakan hukum.

Baca Juga :  Tim K9 Direktorat Polisi Satwa Baharkam Polri Gagalkan Perburuan Badak Jawa di Ujung Kulon

“Untuk kali ini, saya mendesak pihak kepolisian agar memproses secara hukum, karena ini sudah masuk unsur pidana,” imbuhnya dengan nada penuh emosi.

Tanggapan dari Pihak Terkait:

Hingga berita ini ditulis, pihak-pihak terkait belum memberikan tanggapan terhadap upaya konfirmasi yang dilakukan oleh awak media mengenai kejadian Waterway yang kembali menelan korban jiwa.

Insiden ini menambah panjang daftar tragedi yang terjadi di Waterway tersebut.

Dengan semakin banyaknya korban, masyarakat berharap agar pihak terkait segera mengambil langkah konkret untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Artikulli paraprakRevitalisasi Sistem Kesehatan: Perjalanan Menuju Tarif Tunggal BPJS Kesehatan dan Standar Pelayanan yang Ditingkatkan
Artikulli tjetërIni Lokh, Manfaat Air Kelapa Menurut dr Zaidul Akbar, Simak Ulasannya Sampai Selesai