Publikbicara.com – Klinik Pendidikan Mipa kembali menggelar kompetisi Matematika Suprarasional ke-18 secara langsung yang berlokasi di Pusbang SDM Aparatur Perhubungan, Kemang Minggu (14/5).
Untuk hari dilangsungkan babak final Kompetisi Matematika Suprarasional ke-18 dan Olimpiade Guru Matematika ke-8 se-Indonesia.
“Ini kompetisi terbesar se indonesia karena tahun 2023 diikuti dari babak awal sebanyak 149 ribu siswa seluruh indonesia dan terbagi 12 level kelas 1 SD sampai kelas 12 SMA,” ungkap Ketua Panitia babak final kompetisi Matematika Suparrasional ke-18 Muchammad Fachri.
Dia menjelaskan alasan menamakan Matematika suprarasional karena ada soal cerita tentang karakter tentang anak.
“Kompetisi ini disebut unik karena tarifnya seikhlasnya semua kategori,” jelasnya.
Selain itu saat ini di babak final yang mengikuti ada 1559 anak, padahal panitia meloloskan sekitar 1878 anak.
“Kegiatan ke 18 kali dan sudah rutin kami gelar di bulan April dan Mei, tapi selama covid-19 melanda sempat diberlakukan berubah format tidak tatap muka,” ucapnya.
Alasan menggelar kompetisi semua level ingin menjaring siswa yang layak ke tingkat internasional, dan ada beberapa kegiatan kedepannya.
“Kenapa hanya mengambil soal Matematika, sebenarnya ada IPA juga tapi waktu berbeda, sekarang khusus Matematika nanti sekitar bulan Juni untuk mata tentang IPA,” kata Fachri.
Namun kegiatan yang digelar diluar Pemerintah, tapi membantu juga meskipun mereka punya.
“Semua sekolah boleh mengikuti tidak hanya sekolah swasta saja,” katanya.
Editor : Dzikri
