Beranda Daerah Minim Penerangan, Jalan Menuju Desa Neglasari Gelap Gulita

Minim Penerangan, Jalan Menuju Desa Neglasari Gelap Gulita

BOGOR, Publikbicara.com – Minimnya Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalan perbatasan Desa Cikopomayak dan Desa Neglasari, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor setiap malam gelap gulita.

Jalan tersebut juga merupakan akses jalan alternatif menuju Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Menurut keterangan warga Desa Neglasari, Enung Nurhaendi mengatakan, minimnya PJU di lokasi yang gelap itu mengakibatkan kekhawatiran para pengguna jalan. Terutama bahaya tindakan kriminal maupun jarak pandang yang terbatas saat mengemudi kendaraan.

“Kalau saya pulang kerja, dari Kampung Rancabuntung (Desa Cikopomayak) sampai ke Kampung Sinarjaya (Desa Neglasari) gelap sekali,” ungkap enung kepada wartawan pada, Minggu (19/12/2021).

Baca Juga :  Babinsa Desa Koleang Dampingi Peninjauan Lokasi Pembangunan Jembatan Rawayan

Menanggapi hal itu, Kepala Desa Neglasari Muhamad Nahrowi mengatakan, banyak warganya yang mengadukan terkait minimnya penerangan di sepanjang jalan tersebut.

“Banyak keluhan dari warga menyampaikan terkait gelap nya jalan menuju Desa Neglasari,” katanya.

Padahal, kata Kades, sejak tahun 2020 lalu sempat ada rencana pemasangan tiang untuk penerangan tenaga surya dari pihak Kementrian Desa, Pembagunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang disosialisasikan di kantor Kecamatan Jasinga.

Baca Juga :  Nama Kabupaten Jasinga Pernah Diusulkan, Asep Wahyu: Jangan Melihat Kebelakang

“Disepanjang jalan sekitar 2 kilometer itu gelap gulita, kanan kirinya perkebunan warga, Awal awalnya dari Kemendes PDTT mau ada bantuan untuk penerangan lampu jalan sebanyak 43 tiang dari tenaga surya, tetapi sampai dengan saat ini belum terealisasi,” katanya.

Dirinya berharap, rencana terkait penerangan jalan tersebut dapat segera terealisasikan, mengingat banyaknya keluhan warga yang mengadukan kepada kepala desa.

“Alhamdulillah sampai saat ini sekalipun di perkampungan, meski gelap tetapi untuk kejadian begal tidak ada cuma warga ketakutan akan makhluk halus doang,” ucapnya. (Fex)

Artikulli paraprakBanyak Warga Ingin Adopsi Bayi Mungil yang Ditemukan di Jasinga
Artikulli tjetërKampung Kades Kalong Sawah Diterjang Banjir Lintasan