Beranda Daerah Banyak Wali Murid Yang Komplain, Guru SDN 01 Cemplang Datangi Rumah Siswa

Banyak Wali Murid Yang Komplain, Guru SDN 01 Cemplang Datangi Rumah Siswa

Cibungbulang – Banyaknya permintaan orang tua wali murid yang merasakan kesulitan dalam memberikan pembelajaran terhadap putra putrinya dan merasa kesulitan dan keberatan dengan proses pembelajaran dengan mengunakan daring atau online HP karena tidak semua wali murid memiliki alat komunikasi. Guru di SD Negeri 01 Cemplang Kecamatan Cibungbulang datang dari rumah ke rumah untuk memberikan pelajaran.

“Dari alasan tersebutlah maka kami guru mencari alternatif dan merespon keinginan wali murid agar tercapainya tujuan cita – cita pendidikan maka kami terjun dari rumah ke rumah,”kata Salah seorang Guru SDN 01, Cemplang Cibungbulang Dede kepada Wartawan, baru-baru ini.

Dede mengatakan, dunia pendidikan terkena imbas semenjak virus covid19 ini menyebar ke Indonesia sehingga proses pembelajaran pun terganggu apalagi ada aturan tidak diperkenankan kegiatan belajar di ruang kelas akan tetapi di ganti dengan proses daring atau online ini yang menjadi kendala beberapa siswa dan guru.

Baca Juga :  Anggota Koramil 0621/24 Jasinga Dampingi Penyaluran Bantuan Sosial Beras Premium Bulog Tahap 4 di Desa Bagoang

“Jika kita tidak pandai berinovasi maka proses pembelajaran pun akan terhenti maka dari itu kita guru harus pandai pandai menggunakan strategi belajar baik kita menggunakan stategi menghapal, strategi elaborasi,strategi pengaturan strategi apektif atau strategi metakonginif dari beberapa startegi yang cocok dalam situasi saat pandemi ini guru harus mampu memberikan trasper ilmunya demi tercapainya pembelajaran yang kita harapakan saat ini,”katanya.

Dede lebih lanjut mengatakan, dalam mengajar sudah ketahui bersama dalam mengajarkan suatu pokok bahasan harus tercapai dengan tepat sesuai dengan tujuan intruksional. kongnitip, apaktip dan psikomotorik.

Baca Juga :  Indra Sjafri Fokuskan Timnas U-20 Tanpa Marselino di Turnamen Toulon

“Karena ini lah tugas guru yang berat tapi tugas ini akan terasa ringan jika kedua pelah pihak orang tua wali murid berperan aktip ikut membimbing di rumahnya tujuan kita akan ringan jangan sampai menjadi kendala dalam belajar kita harus tetap berupaya akan tetapi tetap kita ikuti aturan pemerintah walau belajar tidak diperkenankan di sekolah tidak salahnya kita lakukan yang termudah yaitu dengan belajar di rumah,”kata Dede.

Dede berharap dengan proses belajar dari rumah ke rumah ini sedikit meringankan beban orang tua wali murid dari kegelisahan dan keresahan.

“walau pun belajar di rumah kita pun tetap harus bisa menjaga kesehatan sesuai anjuran pemerintah,”pungkasnya.

(Cep rendra)

Artikulli paraprak25 Kecamatan Masuk Zona Merah, Kab.Bogor Izinkan Salat Idul Adha
Artikulli tjetërAltakih, Bocah Penderita Hidrosefalus Butuh Bantuan