Beranda News Mengenal 15 Nama Haid Menurut Para Ulama: Warisan Pengetahuan Islam yang Menarik

Mengenal 15 Nama Haid Menurut Para Ulama: Warisan Pengetahuan Islam yang Menarik

Publikbicara.com – Dalam khazanah ilmu Islam, haid tidak hanya dikenal sebagai fenomena biologis, tetapi juga memiliki ragam penyebutan yang kaya makna.

Para ulama, melalui kajian mendalam, merangkum 15 nama yang sering digunakan untuk menyebut haid.

Nama-nama ini tidak hanya mencerminkan tradisi bahasa, tetapi juga kedalaman pemahaman tentang aspek kehidupan wanita.

READ  PLN Berikan Diskon Listrik 50 Persen, Berkah Awal Tahun untuk 81,4 Juta Pelanggan

Nama-nama tersebut dirangkum oleh Al-Bujairimi dalam dua bait syair yang termuat dalam karyanya, Hasiyah Tuhfatul Habib:

Syair Al-Bujairimi tentang 15 Nama Haid:
‎لِلْحَيْضِ عَشْرُ أَسْمَاءٍ وَخَمْسَتُهَا … حَيْضٌ مَحِيضٌ مَحَاضٌ طَمْثٌ إكْبَارُ
‎طَمْسٌ عِرَاكٌ فِرَاكٌ مَعَ أَذًى ضَحِكٌ … دَرْسٌ دِرَاسٌ نِفَاسٌ قُرْءٌ إعْصَارُ

15 Nama Haid Menurut Para Ulama:

READ  Perkuat Sinergi, Menteri Pertanian dan Menteri PU Fokus Capai Swasembada Pangan 2025

1. Haid

2. Mahidh

3. Mahadh

4. Thamts

5. Ikbar

6. Thoms

7. Arok

8. Firok

9. Adza

10. Dhihk

11. Dirs

12. Diros

13. Nifas

14. Qur’un

15. I’shor

READ  Sri Mulyani Usul Edukasi Jual-Beli Saham Masuk Kurikulum SD: Membangun Generasi Melek Keuangan Sejak Dini

Nama-nama ini memberikan gambaran bagaimana para ulama mendalami terminologi haid dari berbagai aspek bahasa dan budaya.

Dalam catatan Al-Bujairimi, sepuluh nama pertama sering disebutkan dalam referensi klasik, sementara lima nama tambahan memperkaya pemahaman tentang istilah haid dalam literatur Islam.

Sebagai contoh, istilah seperti Thamts dan Ikbar menunjukkan penyebutan yang umum di kalangan ulama terdahulu, sedangkan Nifas dan Qur’un sering digunakan dalam konteks fiqih untuk menjelaskan hukum-hukum tertentu.

READ  Program Makan Bergizi Gratis Siap Digelar Serentak pada 6 Januari 2025

Makna Syair Al-Bujairimi

Bait syair yang disusun oleh Al-Bujairimi tidak hanya sekadar menjelaskan nama-nama haid, tetapi juga menampilkan keindahan bahasa Arab yang padat makna.

Melalui syair ini, para ulama berharap masyarakat Muslim lebih memahami konsep haid secara komprehensif, baik dari sisi fiqih maupun tradisi.

[td_smart_list_end]

Pengetahuan tentang nama-nama haid ini menjadi pengingat bahwa Islam memiliki pendekatan ilmiah yang mendalam terhadap setiap aspek kehidupan, termasuk fenomena biologis yang dialami wanita.

Dengan pemahaman yang benar, umat Muslim dapat menghormati dan mendukung peran penting wanita dalam masyarakat. Wallahu a’lam.***

Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow

Artikulli paraprakPLN Berikan Diskon Listrik 50 Persen, Berkah Awal Tahun untuk 81,4 Juta Pelanggan
Artikulli tjetërAwal Tahun 2025, Pemerintah Berikan Diskon 50% untuk Tarif Listrik Rumah Tangga: Berikut Cara Klaimnya