Bogor – Tempat wisata air Curug Leuwihejo, Sukamakmur, Kabupaten Bogor, viral di media sosial karena dipadati warga. Padahal di Bogor masih berlangsung status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) proposional.
Suasana ramainya warga di Curug Leuwihejo itu terlihat dari video yang diunggah akun @bogor.terkini. Berdasarkan keterangan video, suasana ramainya warga itu terjadi pada Minggu (7/6) sore.
Terlihat banyak pengunjung yang memadati curug tersebut. Namun hanya sedikit wisatawan yang memakai masker. Selain itu, pengunjung yang datang juga tidak menerapkan aturan jaga jarak atau physical distancing.
Karena itu, personel tidak mampu mengawasi banyaknya pengunjung, mengingat ada banyak akses menuju curug. Camat Sukamakmur, Agus Manjar, mengatakan, saat itu wisatawan yang datang membeludak. Sedangkan jumlah personel terbatas.
”Gini, kalau jaga ketat nggak ada yang mampu. Dipadetin (penjagaan petugas di satu jalur) di sini, misalnya, di sana (jalur lain) jeblos,” ujar Agus.
”Kecuali gini, pemerintah bisa tutup SPBU. Nah itu baru bisa terkendali semua. Kalau bahan bakarnya masih lancar, ya orang kan, apalagi sepeda motor, jalan tikus aja bisa kok, gitu. Sebetulnya efektifnya sudah saya usulkan ke pemerintah pusat juga. Pengelolaannya hanya tingkat desa, bukan swasta,” sambungnya.
Agus mengatakan, wisatawan yang datang kebanyakan berasal dari luar Sukamakmur. Pengelola curug juga tidak bisa mengantisipasi.
Meski begitu, Agus mengatakan bahwa petugas akan terus melakukan penjagaan agar Curug Leuwihejo tidak ramai dipadati wisatawan. Penyuluhan pun akan terus dilakukan selama PSBB berlangsung.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor sedang melakukan PSBB proporsional atau parsial saat ini. Kawasan wisata air dilarang beroperasi selama PSBB parsial. ”Untuk pariwisata air belum bisa dibuka sama sekali karena ini (Covid-19, red) penyebarannya sangat berbahaya kalau ada di air,” ujar Bupati Bogor, Ade Yasin.
Sumber:Metropolitan