Beranda Daerah Terapkan Teknologi RISHA, 184 Pembangunan Huntap di Sukajaya Akhirnya Direalisasikan

Terapkan Teknologi RISHA, 184 Pembangunan Huntap di Sukajaya Akhirnya Direalisasikan

BOGOR, PUBLIKBICARA.COM – Sebanyak 184 unit Hunian Tetap (Huntap) untuk warga terdampak bencana alam yang terjadi awal Januari 2022 lalu di tiga desa di wilayah Kecamatan Sukajaya akhirnya dibangun.

Realisasi Huntap di tiga desa itu diantaranya 50 unit di Desa Cisarua, 50 unit di Desa Pasirmadang dan 84 unit di Desa Cileuksa.

Pelaksanaan pekerjaan pembangunan Huntap dikerjakan secara swakelola oleh Kelompok Masyarakat (Pokmas). Teknologi konstruksi Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) diterapkan dalam proses pembangunan Huntap tersebut.

“Kami memastikan tanahnya, memastikan Landclearing nya berjalan sesuai kaidah-kaidah yang secara teknis ditetapkan oleh kami. Alhamdulillah sudah beres kemudian saya lihat hasilnya sekaligus hari ini memang selain meninju hasil itu persiapan untuk pembangunan huntap,” ungkap Kepala Dinas PKPP Ajat Jatnika kepada wartawan disela kunjungannya ke lokasi Huntap di Desa Cileuksa pada, Kamis 15 September 2022.

Baca Juga :  Peluang Airlangga Hartarto Kembali Memimpin Golkar: Dito Ariotedjo Ungkap Dinamika Politik Internal"

Kunjungan pihak DPKPP Kabupaten Bogor diketahui merupakan kunjungan ke tiga kalinya, sebelumnya pihak DPKPP melakukan kunjungan pertama soal perencanaan, kedua untuk Land Clearing dan pada hari ini Kamis, 15 September 2022 menandatangani kesepakatan kontrak pembangunan Huntap yang akan di kerjakankan oleh Pokmas.

“Kalau dari Land Clearing saya kira alhamdulillah bagus ini adalah swakelola yang dilaksanakan oleh Pokmas, saya kira cukup antusias bahkan kalau kami lihat ada area yang memang ditatanya lebih oleh Pokmas karena mereka berfikir bahwa ini area yang persiapkan untuk Pasos Pasumnya dan lain-lain,” katanya.

Baca Juga :  Kecelakaan di Pintu Gerbang Tol Halim: Kronologi Kecelakaan Beruntun Akibat Ulah Truk Engkel

Ajat Jatnika mengatakan, pada bagian tiang bangunan Huntap di tiga wilayah tersebut akan menggunakan teknologi Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha).

Risha adalah sebuah penemuan teknologi konstruksi knock down yang dapat dibangun dengan waktu cepat (Oleh sebab itu disebut sebagai teknologi instan), dengan menggunakan bahan beton bertulang pada struktur utamanya, Inovasi ini didasari oleh kebutuhan akan percepatan penyediaan perumahan dengan harga terjangkau dengan tetap mempertahankan kualitas bangunan sesuai standar (SNI).

“Kalau kami memang direncanakan membangun itu memakai tehnologi Risha, yang dikembangkan oleh kementerian PU pusat dan kalau di penjelasan lebih kuat terhadap gempa masih kuat jadi yang kami coba komunikasikan disitu,” katanya. (Fex)

Artikulli paraprakMuhammad Said Fikriansyah Dituding Identitas Asli Bjorka, Dia Punya Kemampuan Meretas?
Artikulli tjetërCerita Lengkap Putin Lolos Dari Percobaan Pembunuhan