NANGGUNG – Beredar sebuah video yang sempat viral di media sosial memperlihatkan dua pasangan selingkuh yang digerebek oleh beberapa orang.
Dalam video viral berdurasi 53 detik itu, tampak seorang laki-laki tidak berpakaian dengan tangan sudah terikat dan seorang perempuan tidak mengenakan pakaian, dikelilingi oleh beberapa orang pria.
“Geus bawa bae kana mobil (Sudah bawa saja kedalam mobil-red) ucap salah seorang pria dalam video tersebut.
Saat dikonfirmasi, Kepala Desa Pangkaljaya Topik Sumarna membenarkan, memang kejadian penggerebekan yang terdapat dalam video viral tersebut itu terjadi di Kampung Tapos, Desa Pangkaljaya, Kecamatan Nanggung. pada, kamis 29 April 2021 malam sekira pukul 17.30 WIB.
“Jadi bukan dua warga saya yah, warga saya itu ada di pihak laki-laki sedangkan pihak perempuannya itu warga Desa Curugbitung,” kata Topik Sumarna Kepada wartawan pada, Selasa (04/05/2021).
Topik Sumarna menjelaskan, bahwa awalnya perempuan berinisial “B” itu mendatangi rumah seorang pria berinisial “D” di Kampung Tapos, untuk buka puasa bersama.
“Pihak perempuannya itu datang ke rumah pihak laki-laki. Informasinya sih memang si perempuannya itu ngakunya sudah cerai dengan suaminya karena itu istri ke dua,” ucapnya.
Topik menambahkan, kemudian “B” dan “D” itu digerebek oleh sang suami bersama teman-temannya. Tetapi saat penggerebekan itu dikatakannya, meski kedua diduga pelaku itu sedang berada di kamar tapi saat penggerebekan “B” dan “D” masih mengenakan pakaian.
“Mungkin saat itu sedang berdua tapi ada sih seorang anak kecil di rumah itu kemudian langsung di grebek sama suami dan rekan-rekan nya. Semalam saya tanya ke laki-lakinya sebenarnya saat itu semua pakai pakaian tapi ada didalam kamar,” ujarnya.
Sementara, Kanit Reskrim Polsek Nanggung Ipda Rahman Nurzaman mengatakan, pihaknya belum mendapat laporan atas kejadian tersebut.
“Tidak ada yang melapor ke kita,” singkatnya.
(Fahri)
