Beranda Daerah Cara Gercep Desa Setu Lawan Covid-19

Cara Gercep Desa Setu Lawan Covid-19

JASINGA — Dengan terus meningkatnya jumlah korban positif maupun korban meninggal akibat penyakit Covid-19. Membuat Pemerintah Desa (Pemdes) Setu Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor meningkatkan kewaspadaan terhadap virus yang sedang mewabah ini.

Sesuai instruksi Pemerintah untuk membentuk satgas relawan Covid-19 ditingkat Desa hingga tingkat RW, Pemdes Setu terus menerus melakukan sosialisasi. Selain sosialisasi melalui media cetak maupun media sosial, Pemdes Setu yang dipimpin oleh Esa Asmarini juga melakukan wawar berkeliling kampung untuk terus mengingatkan kepada masyarakat akan bahayanya virus covid-19.

“Kita pasang spanduk atau baliho disemua Kampung, pamplet kita sebar juga. Media informasi tersebut Kita buat untuk terus mengingatkan kepada masyarakat bahayanya virus corona ini agar masyarakat terbiasa hidup bersih dan sehat”. Ucap Esa Asmarini yang berlatar belakang sebagai perawat, Kamis (2/32020).

Baca Juga :  Kisah Almarhum Babe Cabita, si Komedian yang Meelawan Anemia Aplastik Hingga Akhir Hayat

Tak hanya sosialisasi, Bunda Rini -sapaan akrabnya- mempunyai program Jumat Bersih (jumsih) diganti dengan program Jumat Semprot (Jumprot). Kegiatan Jumprot tersebut merupakan penyemprotan cairan disinfektan di wilayah desanya dengan melibatkan satga relawan Covid-19 dan masyarakat.

“Selain melakukan sosialisasi dengan wawar berkeliling kampung, dan Kita juga mengganti sementara program jumsih menjadi jumprot atau jumat semprot yang besok akan dilaksanakan berangkat dari kantor desa setu posko covid-19 menuju 5 RW siaga bersama dengan para satgas relawan covid-19”, sambungnya.

Baca Juga :  Arus Balik: Perjalanan Emosional dalam Karya Pramoedya Ananta Toer

Tak sampai disitu saja, alat cuci tangan pun disediakan di halaman Kantor Desa. Pemdes Setu juga menginstruksikan kepada para perangkat desa maupun satgas relawan untuk meningkatkan kewaspadaan dan memantau yang datang dari luar wilayah.

“Dikantor desa sendiri kita pasang tempat cuci tangan diteras gedung untuk membiasakan masyarakat dan tamu yang datang selalu mencuci tangan setelah memegang apapun, serta pemeriksaan suhu tubuh dipintu masuk dan staff menggunakan masker dalam melayani masyarakat. Di setiap RW ada siaga covid yang kita bekali alat ukur suhu tubuh untuk memantau warga yg datang bekerja diluar wilayah dan tamu yang datang ke wilayah kita”. Tutupnya.

(Edo)

Artikulli paraprakPemdes Leuwimekar Alokasi DD untuk Penanganan Covid 19
Artikulli tjetërSelain Habiskan Waktu Dengan Keluarga, Rian D’MASIV Menulis Lagu Selama Di Rumah