Publikbicara.com – “Perpustakaan adalah tempat favorit saya. Minat saya adalah membaca. Ayah saya seorang profesor di universitas, dan bagi kami (keluarga), membaca buku adalah sarana rekreasi, hiburan, dan pembelajaran.”
Itulah ungkapan Presiden Prabowo Subianto dalam wawancaranya dengan Al Jazeera, yang memberikan gambaran lebih mendalam tentang sosok pemimpin baru Indonesia.
Dengan latar belakang keluarga yang mementingkan pendidikan, minat baca Presiden Prabowo sudah tumbuh sejak kecil dan terus menjadi bagian penting dalam perjalanan hidupnya.
Kini, masyarakat Indonesia dapat lebih memahami pemikiran dan visi Presiden melalui Pustaka Prabowo, yang tersedia di platform Linktr.ee/PustakaPrabowo.
Melalui pustaka ini, siapa saja bisa menelusuri berbagai karya yang ditulis oleh Presiden Prabowo, serta buku-buku yang menjadi referensi utamanya dalam bidang politik, ekonomi, sejarah, strategi militer, hingga humaniora.
Slogan “In order to lead, one must learn to read. The more we read, the better we lead” yang dipegang teguh oleh Presiden Prabowo menegaskan pentingnya literasi bagi seorang pemimpin. Membaca, menurutnya, adalah kunci untuk memahami dunia dan memimpin dengan bijak.
Dengan akses mudah ke Pustaka Prabowo, para pembaca dapat mengikuti jejak pemikiran seorang pemimpin yang menjadikan literasi sebagai dasar kepemimpinannya.
Sebuah langkah inspiratif yang menunjukkan bahwa kekuatan seorang pemimpin terletak pada kemampuannya untuk terus belajar dan membaca sepanjang hidupnya.***