Publikbicara.com – Sebuah bencana ekologis melanda Kampung Cisarau, Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang, di mana ribuan ikan ditemukan mati pada Selasa, 3 September 2024.
Fenomena ini memicu kekhawatiran besar di kalangan warga, karena diduga disebabkan oleh kebocoran dari proses pengolahan emas ilegal yang mercury da sianida.
Dalam video yang beredar di grup WhatsApp, peristiwa tragis ini diduga kuat berakar dari kegiatan pengolahan emas yang tidak memiliki izin resmi.
Meskipun Desa Purasari tidak memiliki tambang emas, beberapa warga diketahui membeli ampas emas dari daerah lain dan mengolahnya secara tradisional di rumah mereka.
“Tambang emas tidak ada tapi mereka membeli ampas emas dan di gentong di rumah bu.” ungkap narasi yang dibagikan Ketua MPB yang akrab disapa Bunda Atiek.
“Pasti mengandung mercuri kan ngegentong emas pake sianida. Lagi nunggu update dari anggota MPB wilayah sana tunggu ta.” tambah Ketua Umum Masyarakat Pejuang Bogor.
Sampai berita ini dimuat, tim masih menggali informasi lebih lanjut.***