Beranda Daerah Posyandu Kasih Ananda Beri Contoh Inovasi Pangan Sehat dari Lahan Terdekat

Posyandu Kasih Ananda Beri Contoh Inovasi Pangan Sehat dari Lahan Terdekat

Publikbicara.com – Di Desa Parung Panjang, kegiatan di Posyandu Kasih Ananda menjadi sorotan pekan ini.

Mereka tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan rutin, tetapi juga menghasilkan sumber pangan lokal yang sehat dan bergizi.

Dari hasil panen ayam kampung dan sayur pokchoy sendiri, mereka yang terlibat dalam kegiatan Posyandu memberikan edukasi tentang gizi seimbang kepada ibu hamil dan balita.

Kegiatan Posyandu tersebut menekankan pentingnya memilih makanan alami daripada makanan kemasan. Dan itu layak diapresiasi dan dicontoh.

Baca Juga :  Kakak Beradik Jadi Korban Tragedi Kebakaran Gudang Gas LPG di Bali

Dengan memanfaatkan lahan di halaman warga untuk ternak ayam dan kebun sayur, Posyandu ini tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi, tetapi juga memberdayakan masyarakat setempat secara ekonomi dan lingkungan.

Dukungan dari donatur yang turut juga memastikan bahwa lebih banyak orang dapat menikmati pangan sehat dengan harga terjangkau.

Ibu Uun, dari salah satu Komunikasi Relawan Peduli Bogor Barat menyampaikan bahwa pekan ini, mereka bisa panen 15 ayam kampung dan sayur pokchoy untuk program pangan sehat Posyandu.

Di mana, setiap kegiatan Posyandu setiap ibu hamil dan balita yang datang ke Posyandu diberikan sayuran kangkung, caisim, pokchoy, tempe, daging ayam kampung, pisang dan bubur sumsum.

Baca Juga :  Sarahouda Stiti, Wanita Perkasa di Usia 130 Tahun Jadi Jemaah Hati Tertua Tahun Ini

Hal tersebut sebagai bentuk edukasi pangan sehat, gizi seimbang dan menormalisasi pemberian real food bukan makanan dan minuman kemasan di Posyandu Kasih Ananda.

“Iya, terdapat 7 kandang ayam di halaman rumah warga yg telur dan dagingnya dipanen untuk pemenuhan kebutuhan gizi ibu hamil, menyusui dan balita. Kemudian terdapat 2 kebun sayur yg hasil panennya juga akan diberikan untuk program pangan sehat Posyandu.” terang Uun. Kamis, (13/06/2024).

“Jika sebelumnya anggaran pangan sehat Posyandu Rp 10.000/orang, bulan ini menjadi Rp 6.500/ orang karena daging ayam dan sayur pokchoy hasil panen sendiri.” beber wanita Inspiratif.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pemanfaatan lahan untuk ternak ayam dan kebun sayur memberikan dampak positif bagi pemenuhan gizi ibu hamil dan balita.

Baca Juga :  Sarahouda Stiti, Wanita Perkasa di Usia 130 Tahun Jadi Jemaah Hati Tertua Tahun Ini

Selain itu, pemanfaatan dan pengelolaan sampah organik pasar dan pemberdayaan warga sekitar agar produktif, bekerjasama dan tolong menolong.

“Hari ini, telah diberikan 94 paket pangan sehat untuk balita dan ibu hamil dengan anggaran Rp 6.500 pernah orang, yang merupakan dana dari donatur.” ungkap Uun seraya memaparkan keterbukaan publik yang inspiratif.

Artikulli paraprakKakak Beradik Jadi Korban Tragedi Kebakaran Gudang Gas LPG di Bali
Artikulli tjetërIni Rangking FIFA dari Tim yang Akan Dihadapi Timnas Indonesia di Putaran 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026