Beranda Hukum Kemenhub Intensifkan Pengawasan Bus Pariwisata di Hari Waisak 2024

Kemenhub Intensifkan Pengawasan Bus Pariwisata di Hari Waisak 2024

Publikbicara.com – Dalam upaya memastikan petualangan wisata yang aman dan tak terlupakan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkuat pengawasan terhadap bus pariwisata menjelang libur panjang Hari Waisak 2024. Tetapi, di balik riuhnya perjalanan, ada kisah menarik yang terungkap dari belakang layar pengawasan ketat ini.

Seiring dengan sorotan intensif di wilayah DKI Jakarta, Banten, Kabupaten Bogor, dan Riau, sebanyak 46 bus dari total 67 yang diperiksa berhasil membawa pulang Bukti Lulus Uji Elektronik (BLU-e). Namun, apa yang ditemukan di lapangan jauh lebih menarik daripada sekadar angka-angka tersebut.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno, memastikan bahwa pengawasan kali ini tidak hanya sekadar formalitas. “Kami bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), untuk menyelidiki setiap sudut dari setiap bus pariwisata,” ujarnya.

  1. Baca Juga :  Cerita Lucu: Hiburan yang Menghangatkan Hati, Pelepas Stres yang Efektif.

Namun, di balik keindahan destinasi, terdapat tantangan administrasi yang harus dihadapi. Dari hasil penelusuran, ternyata ada bus-bus yang menghadapi masalah dengan persyaratan administratif mereka. “Kami menemukan 12 bus dengan masa berlaku kir yang habis dan 6 bus tanpa perpanjangan Kartu Pengawasan (KP),” ungkap Hendro.

Bahkan, dalam inspeksi yang sangat ketat ini, dua bus tertangkap menggunakan BLU-e palsu. Kasus semacam ini, menurut Hendro, harus ditindaklanjuti dengan serius. “Kami akan mengambil tindakan hukum dan memberikan efek jera agar keamanan dan kenyamanan wisatawan tetap terjaga,” tambahnya.

Dari tilang oleh kepolisian hingga penolakan beroperasi sebelum perpanjangan uji kir dilakukan, Kemenhub bersikeras bahwa tidak ada yang luput dari perhatian mereka. Dengan demikian, di balik gemerlapnya liburan, upaya menjaga keselamatan dan kualitas pengalaman wisata tetap menjadi prioritas utama.

Artikulli paraprakCerita Lucu: Hiburan yang Menghangatkan Hati, Pelepas Stres yang Efektif.
Artikulli tjetërKisah Sensasional: Ojol Melawan Jukir dalam Drama Uang Parkir di Pekanbaru!