Publikbicara.com, – Sebanyak 58 pedagang yang berada di sepanjang jalan kawasan Stasiun Bojong Gede, dilakukan sosialisasi rencana pembongkaran. Musababnya, tempat usahanya berada di sempadan jalan.
“Hari ini tahapan penyiapan sosialisasi untuk melakukan penataan yang memang bisa dilakukan oleh pemkab dari semua unsur yang hadir,” ungkap Camat Bojong Gede Edi Suwito ketika dikonfirmasi wartawan, Kamis (26/10).
Edi mengaku kriteria pedagang yang akan ditata masih banyak berdagang denhan memakai fasilitas jalan dan mengganggu aktifitas publik.
“Ini perlu ditata ulang kedepannya mau seperti apa. jika Bojong Gede ini ingin nyaman maka kita nantinya kita akan lakukan penataan, mungkin penataan itu akan berkonsekuensi pada penertiban,” cetusnya.
Untuk waktunya dia menambahkan pihaknya tidak melihat pedagang kaki lima (PKL) saja, tapi ketika penataan itu berarti terintegrasi secara keseluruhan area disekitar.
“Karena tahapan ini untuk menata satu wilayah itu harus mau tidak mau dilakukan, supaya dipahami oleh masyarakat,” kata Edi.
Terkait batas waktu, dirinya mengungkapkan pihaknya masih menunggu mulai titik peresmian rencana operasional sky bridge.
“Belum ada kendala jika masyarakat ingin menyampaikan aspirasinya tentu kita tampung, cuman kita luruskan kembali sesuai dengan aturan yang ada,” jelasnya.
Untuk jumlah pedagang yang terdata yang menggunakan badan jalan 58 pedagang yang pake badan jalan sepanjang jalur pasar sampai area stasiun Bojong Gede.
Editor : Dzikri
