Site icon PUBLIKBICARA.COM

Gandeng Puskesmas Nanggung, Pemdes Pangkaljaya Gelar Pengobatan Gratis

BOGOR, PUBLIKBICARA.COM – Dana Desa Tahun 2022 di Desa Pangkaljaya, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor diperuntukan untuk Program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dengan melakukan pengobatan secara gratis bagi warganya.

Kepala Desa Pangkaljaya, Topik Sumarna mengatakan, bahwa pihaknya melaksanakan program PPKM Dana Desa Tahun Anggaran 2022 dengan kegiatan pengobatan gratis bagi warganya.

“Mengingat Covid-19 saat ini sudah mulai melandai sehingga penggunaan anggaran (PPKM) nya digunakan untuk pengobatan gratis bagi warga,” ungkap Topik Sumarna dijumpai usai kegiatan tersebut.

Topik Sumarna menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut mendapat sambutan positif dari warganya dengan banyaknya antusias warga yang datang untuk memeriksa kesehatan.

“Alhamdulillah antusias warga sangat luar biasa, banyak warga yang berobat seperti gatal-gatal gak tau sumbernya dari apa itu gatal-gatal dan Kebas, kalau dalam bahasa sundanya lemper lah,” katanya.

Topik Sunarna menyampaikan, bawa warga yang datang dalam kegiatan pengobatan gratis itu mencapai 300 orang warga yang didominasi oleh warga lanjut usia atau Lansia.

“Kebanyakan usia lansia. Warga yang datang ada sekitar 300 lebih untuk tahap satu sekarang ini, besok kita lanjut di dusun satu dengan targetnya lebih dari 300 pada hari sabtu besok,” katanya.

Topik Sumarna mengatakan, bahwa kegiatan tersebut terselenggara berkat kerjasama dengan pihak Puskesmas Nanggung.

“Kami melibatkan tenaga kesehatan dari Puskesmas Nanggung untuk membantu memfasilitasi atau untuk bisa membantu dengan tenaga medisnya,” katanya.

Selain itu, dirinya juga mengimbau warga untuk tetap menerapkan pola hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan, mengingat kondisi cuaca di wilayahnya akhir-akhir ini tidak menentu.

“Dengan kondisi cuaca yang kurang baik seperti sekarang ini, saya himbau warga untuk selalu menjaga kesehatan dan menjaga pola makan dan kebersihan lingkungan untuk antisipasi terhadap penyakit,” ujarnya. (Fex)

Exit mobile version