Bogor, Publikbicara.com – Memasuki awal tahun 2022, harga minyak goreng tidak kunjung mengalami penurunan. Ini pun turut dirasakan oleh sejumlah pedagang gorengan di wilayah Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor.
Meskipun saat ini pemerintah terus berupaya untuk menurunkan harga minyak curah di pasaran. Namun, sampa saat ini sudah hampir sepekan di awal tahun 2022 harga minyak curah dan kemasan belum alami penurunan.
Diungkapkan salah satu pedagang gorengan, Asep bahwa saat ini harga minyak curah masih diangka 20 ribu rupiah per-kilogramnya, sedangkan untuk minyak goreng dalam kemasan mencapai 39 ribu rupiah.
Menurutnya, Harga minyak goreng tersebut sudah berjalan kurang lebih 3 bulan. Sehingga harga minyak goreng curah maupun kemasan memiliki harga yang relatif sama.
“Sudah sejak sekitar 3 bulanan harga minyak goreng belum turun dan harganya masih naik, minyak kemasan mencapai hampir Rp 40 ribu per 2 liter sebelumnya 29 ribu,” ungkap Asep saat berbincang pada, Jumat (07/01/2021).
Senada dikatakan pedagang lain, Ibeng mengaku tingginya harga minyak goreng itu berdampak terhadap menurunnya penghasilan para pedagang.
“Kecil kita kebagiannya karena ada penurunan omset, sebelum ada kenaikan minyak goreng bisa dapat Rp 100 ribu keuntungannya, kalau sekarang sekitar 60 sampai 70 ribu,” ucapnya.
Ibeng berharap, harga minyak goreng kembali normal seperti sediakala.
“Kita sih berharap harga minyak goreng itu kembali normal seperti biasanya,” harapnya. (Fex/Kamel)