NANGGUNG – Kepala Desa Sukaluyu, Kecamatan Nanggung Aos tanggapi kondisi warganya yang tinggal di rumah yang beralaskan tanah.
“Memang rumah tersebut belum mendapatkan bantuan apa-apa, mungkin akan kita masukan ke CSR Antam untuk tahun sekarang dan rumah tersebut bukan tidak kita perhatikan karena memang daftar tunggu RTLH semacam itu memang perlu banyak, kita untuk RPJMDes itu mencapai 460 unit rumah,” ungkap Aos kepada wartawan diruang kerjanya pada, Selasa (23/02/2021).
Aos menjelaskan, rumah milik Ane tersebut masuk dalam daftar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes). Bahkan ada yang lebih parah kondisinya dari rumah ibu Ane tersebut.
“Bahkan ada yang lebih parah dari rumah ibu Ane, karena yang kita prioritaskan adalah nenek-nenek yang punya tanggungan” Kata Aos.
Terkait Ibu Ane belum mendapatkan bantuan sosial, Aos akui kelemahan aparatur pemerintah, namun ia akan mengecek kembali terkait data penerima bantuan sosial bagi keluarga kurang mampu di wilayahnya.
“Mengetahui tapi tidak seratus persen, kita ada 300 orang tapi tidak tau nama-namanya,” kilahnya.
Sebelumnya, Miris! Seoang janda berusia sekitar 50 tahun tinggal sendiri di rumah bilik bambu beralaskan tanah di Kampung Legok Jambu RT 02 RW 03, Desa Sukaluyu, Kecamatan Nanggung tinggal di rumah tidak layak huni.
Ane (50) mengaku, hingga sampai saat ini dirinya belum pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah padahal kata Ane beberapa kali ia sempat dilakukan pendataan.
“Tidak ada kabar apa-apa, apalagi pihak Desa gak pernah datang kesini, kalau untuk bantuan PKH sih sering datang kesini pak untuk pendataan saja,” ungkap Ane kepada wartawan pada, Kamis (18/02/2021).
(Fahri/Andri)