Jakarta – Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengungkapkan alasan mengapa dirinya kerap terjatuh dari Honda RC213V. The Baby Aliens mengaku tunggangannya itu sulit dipahami.
“Saya sudah bilang berulang kali, ini adalah motor yang cukup sulit dipahami, mencari di mana batasnya,” kata Marquez seperti dikutip dari Crash, Sabtu (18/7/2020).
“Itu juga yang saya katakan tahun lalu. Saat Jorge (Lorenzo) mulai mengeluh, motor ini hanya bisa dipahami saat tau limit-nya, (maka itu) kamu harus sering jatuh,” sambung dia.
Terbaru, Marquez bersama adiknya, Alex Marquez, juga mengalami crash dalam sesi free practice kedua MotoGP Spanyol. Meski crash, Marquez berada di urutan empat.
“Berapa kali aku jatuh di Honda? Aku tetap menggunakan gaya balapku. Aku coba untuk memahami motor dan mencari batasannya, begitu juga di jalur lintasan balap.” ujar Marquez.
Jatuh berkali-kali tak membuat Marquez kapok untuk menggeber motor hingga batas maksimal. Bahkan di musim 2018, Marquez menjadi pebalap MotoGP yang sering terjatuh sebanyak 23 kali di sepanjang musim.
Usut punya usut, dalam sesi latihan bebas di MotoGP Spanyol kali ini, Marquez dan timnya mengalami kesulitan untuk setting ban baru belakang dari Michelin.
“Biasanya cengkraman ban belakang Yamaha atau Suzuki lebih baik. Sekarang kita sedang coba atur,” kata dia.
“Kecelakaannya agak aneh, karena aku tidak mendorong motor dengan penuh. Kalau kamu lihat bagian depan sedikit ‘loncat’, lalu aku kehilangan cengkraman ban,”
“Untungnya aku bisa melanjutkan kembali, karena itu kecelakaan (dalam kecepatan) lambat,” jelas dia.
Balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez bakal belangsung pada Minggu (19/7) mulai pukul 19.00 WIB. Mulai akhir pekan ini saksikan live streaming MotoGP di detikOto.
Sumber:Detik
