Beranda Daerah Banjir Mulai Surut di Sejumlah Daerah, BNPB Tetap Ingatkan Ancaman Cuaca Ekstrem

Banjir Mulai Surut di Sejumlah Daerah, BNPB Tetap Ingatkan Ancaman Cuaca Ekstrem

Banjir yang merendam Desa Jabus dan Sungai Buluh Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat Belitung sejak Senin (8/12). Foto: BNPB.

Publikbicara.com – Sejumlah wilayah di Indonesia mulai bernapas lega setelah banjir yang melanda beberapa hari terakhir dilaporkan berangsur surut. Namun demikian, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan bahwa potensi cuaca ekstrem masih membayangi sejumlah daerah, sehingga kewaspadaan tetap harus ditingkatkan.

Dalam pemutakhiran data kejadian bencana periode Jumat (12/12) hingga Sabtu (13/12), BNPB mencatat beberapa daerah yang sebelumnya terendam banjir kini menunjukkan kondisi yang membaik. Salah satunya terjadi di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Banjir yang melanda sejak Kamis (11/12) di Desa Kedungringin dan Kedungboto, Kecamatan Beji, serta Desa Gempol, Kecamatan Gempol, kini perlahan surut.

Sebelumnya, bencana tersebut berdampak pada 310 unit rumah warga. Hingga saat ini, BPBD Kabupaten Pasuruan masih melakukan pemantauan untuk memastikan kondisi benar-benar aman.

Kondisi serupa juga terjadi di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Banjir yang telah berlangsung sejak Senin (8/12) dilaporkan tidak lagi merendam rumah warga. Meski demikian, genangan masih terlihat di halaman rumah dan jalan desa dengan ketinggian sekitar 30 sentimeter. Berdasarkan hasil kaji cepat BPBD setempat, sebanyak 314 rumah terdampak, sementara lahan pertanian seluas 1.824 hektare dan lahan perkebunan 75 hektare sempat terendam air.

Sementara itu, banjir di Desa Jebus dan Sungai Buluh, Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, telah surut sepenuhnya. Banjir yang dipicu hujan deras dan meluapnya sungai itu kini menyisakan material lumpur dan sampah. BPBD bersama masyarakat setempat bergerak cepat melakukan pembersihan lingkungan pascabanjir.

Di tengah kabar membaiknya kondisi di sejumlah daerah, BNPB mengingatkan ancaman cuaca ekstrem masih cukup tinggi. Berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), potensi hujan lebat hingga sangat lebat diperkirakan terjadi pada Sabtu (13/12) dan Minggu (14/12) di berbagai wilayah, meliputi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, NTB, NTT, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.

READ  Dinsos Evakuasi Wanita ODGJ Asal Desa Tapos, Tenjo

Selain hujan lebat, potensi angin kencang juga diprediksi terjadi di wilayah Aceh, pesisir Sumatera Barat, Bengkulu, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Tengah, dan Papua.

BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, dan angin kencang. Langkah antisipasi yang dapat dilakukan antara lain pemantauan debit air sungai secara berkala, pembersihan alur sungai, mengikuti informasi prakiraan cuaca, serta menyiapkan langkah evakuasi mandiri apabila kondisi darurat terjadi. (Red).

Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow

Artikulli paraprakWarga Desa Sadeng dan Anggota Batalyon TP 878 Galuh Pakuan Bersihkan DAS Cikaniki
Artikulli tjetërPresiden Prabowo Tinjau Pengungsian Banjir di Langkat, Pastikan Kebutuhan Pengungsi Terpenuhi