Beranda Daerah Bagian Otak “Redup” Saat Jatuh Cinta, Ilmuwan Ungkap Fakta Mengejutkan

Bagian Otak “Redup” Saat Jatuh Cinta, Ilmuwan Ungkap Fakta Mengejutkan

Publikbicara.com – Fenomena jatuh cinta ternyata tak hanya soal perasaan. Sejumlah studi fMRI mengungkap perubahan nyata pada aktivitas otak ketika seseorang sedang kasmaran.

Hasilnya cukup mengejutkan: beberapa area otak yang bertanggung jawab terhadap logika dan penilaian justru “meredup”.

Salah satu wilayah yang paling terdampak adalah frontal cortex, pusat pengambilan keputusan rasional.

Ketika jatuh cinta, aktivitas di area ini menurun, membuat seseorang lebih impulsif, mudah percaya, dan melihat pasangannya secara terlalu ideal.

Penurunan juga terjadi di amygdala, pusat rasa takut. Inilah yang membuat orang kasmaran cenderung berani, percaya diri, dan tak terlalu memikirkan risiko.

Sebaliknya, sistem reward otak justru aktif maksimal. Dopamin meningkat tajam, memicu euforia dan dorongan kuat untuk selalu memikirkan orang yang disukai—efek yang mirip dengan kondisi kecanduan ringan.

Para peneliti menyimpulkan bahwa cinta adalah kondisi biologis kompleks yang dapat mengubah cara otak bekerja.

Ia memang membuat manusia kurang rasional, tetapi justru itulah yang membuat pengalaman jatuh cinta terasa intens dan sulit dilupakan.***

READ  Jasinga dalam Semarak: Ruang Publik Taman Tematik Jadi Panggung Ekspresi Kreatif

Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow

Artikulli paraprakVinicius Junior: Brilian di Lapangan, Kontroversial di Setiap Sorotan
Artikulli tjetërKomisi Reformasi Polri Buka Kanal Aspirasi Publik, Ajak Masyarakat Kawal Perubahan