Jakarta – Pebulutangkis Shesar Hiren Rhustavito menang mudah pada putaran ketiga atas Christian Hadinata dengan skor identik 21-13. Dia lolos ke perempatfinal Mola TV PBSI Home Tournament.
Pada duel yang berlangsung di Pelatnas PBSI, Cipayung, Kamis (9/7/2020), Vito, panggilan karib Shesar Hiren Rhustavito, hanya butuh waktu 38 menit untuk melumpuhkan serangan Christian.
Keberhasilan itu pun mengukuhkan dia sebagai juara Grup G dan menambah catatan positif dengan tiga kemenangan dalam turnamen internal ini.
“Saya sudah siap dari kemarin. Setelah main dengan Karono kemarin, saya coba menganalisa (permainan). Karena kalaupun tak menang atau kalah rubber ya harus hitung poin lagi. Jadi tak bisa santai,” kata Vito seperti dikutip detikSport dalam wawancara dengan Mola TV.
“Di perempatfinal nanti haris lebih siap mental dan pikirannya. Soal siapa lawan tak masalah, saya siap, karena semua lawan sama (berat),” ujarnya menyoal lawan yang ingin dia hadapi.
Dengan keberhasilan itu, Vito menyusul rekannya yang lain, Anthony Sinisuka Ginting, Tegar Sulistio, Alvi Wijaya Chairullah, dan Chico Aura Dwi Wardoyo, Karono, Jonatan Christie, serta Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay.
Pada partai sebelumnya, Tegar yang tampil nothing to lose mengunci kemenangan atas Bobby Setiabudi di laga penyisihan grup E . Tegar mengalahkan Bobby dalam dua game langsung dengan skor 21-16, 21-18.
Tegar hari ini bermain taktis. Serangan-serangan tajam dari Bobby mampu dikembalikan dengan baik oleh Tegar dan akhirnya justru balik menyulitkan Bobby.
“Kunci kemenangan hari ini adalah main nothing to lose karena melawan senior saya. Saya cuma mau dapat hasil terbaik,” kata Tegar setelah bertanding.
Begitu pula, Anthony yang sukses menjadi juara grup E dengan tiga kemenangan di penyisihan. Pada laga penyisihan terakhir pagi ini, Anthony mengalahkan M. Sultan Nurhabibullah Mayang dengan skor 21-10, 21-13.
Pada partai lain, Alvi mengikuti langkah seniornya, Chico Aura Dwi Wardoyo ke babak perempat final PBSI Home Tournament. Tiket itu digenggamnya usai menang atas Yohanes Saut Marcelino dengan skor 21-18, 21-16.
“Target awal mau lolos dulu ke perempat final, memang nggak akan mudah karena saya satu grup sama pemain-pemain senior seperti Chico dan Firman. Tapi saya jadi tanpa beban, nothing to lose, alhamdulillah bisa ke perempat final,” kata Alvi.
Sedangkan pada laga terakhir, Jonatan berhasil menjadi juara Grup H usai mengalahkan Ikhsan dalam permainan rubber game. Jonatan yang kehilangan poin di game pertama bangkit dan mengunci kemenangan dengan skor 18-21, 21-10, 21-16.
“Di game pertama saya terlalu terbawa tempo permainan dia, sementara dia ngasih bola setengah-setengah dan membuat saya bingung mau langsung menyerang atau bagaimana,” kata Jonatan.
“Pertama saya sendiri belum merasa permainan terbaik. Beberapa kali saya kurang percaya dengan pukulan saya. Seperti di akhir saya berusaha main menyerang di lima poin terakhir itu cukup efektif. Cuma ada beberapa pola permainan dan stroke yang harus saya tahan, sabar,” dia menjelaskan.
“Setelah ini, saya harus cepat-cepat istirahat karena pemainan pagi ini cukup berat dan lawan sudah istirahata lebih dulu,” tambahnya.
Hasil PBSI Home Tournament
Tegar Sulistio vs Bobby Setiabudi 21-16, 21-18
Alvi Wijaya Chairullah vs Yohanes Saut Marcellino 21-18, 21-16
Anthony Sinisuka Ginting vs M. Sultan Nurhabillah Mayang 21-10, 21-13
Karono vs Syabda Perkasa Belawa 21-12, 21-13
Shesar Hiren Rusthavito vs Christian Hadinata 21-13, 21-13
Jonatan Christie vs Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay 18-21, 21-10, 21-16.
