Publikbicara.com– Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) melalui Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi menggelar Seminar Literasi Digital Untuk Jawa Barat Tangguh: Menangkal Ujaran Kebencian, Disinformasi, dan Hoaks dalam Fenomena Echo Chamber & Post-Truth, Kamis (11/9/2025).
Acara yang dipimpin Marsma TNI Arifien Sjahrir ini menekankan pentingnya literasi digital sebagai upaya membangun ekosistem informasi yang sehat.
Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi, Marsda TNI Eko D. Indarto dalam sambutannya menyebut literasi digital bukan hanya soal kemampuan teknis, tetapi juga berpikir kritis, etika bermedia, keamanan digital, hingga kesadaran kolektif menghadapi era post-truth.
“Fenomena echo chamber memperkuat hoaks, ujaran kebencian, dan polarisasi yang dapat mengancam kohesi sosial bangsa,” tegasnya.
Seminar ini menghadirkan narasumber dari pemerintah, akademisi, dan media yang membahas strategi peningkatan literasi digital nasional, penegakan UU ITE, serta kolaborasi lintas sektor melawan disinformasi.
Peserta sepakat perlunya sinergi multipihak – pemerintah, aparat hukum, akademisi, media, masyarakat sipil, hingga swasta – untuk meredam isu SARA, politik identitas, dan kejahatan siber, sekaligus menjaga ruang demokrasi digital tetap sehat.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













