Publikbicara.com– Lionel Messi kembali menulis sejarah emas dalam kariernya. Kali ini, bersama klub barunya, Inter Miami, sang megabintang mencetak gol ke-50 dalam laga penuh drama melawan FC Porto di ajang Piala Dunia Antarklub 2025, Jumat (20/6) dini hari WIB.
Gol bersejarah itu tercipta lewat cara yang khas Messi: tendangan bebas kaki kiri dari luar kotak penalti. Pada menit ke-77, ketika skor masih imbang 1-1 dan tensi pertandingan semakin meninggi, Messi melepaskan sepakan melengkung yang tak mampu diantisipasi oleh kiper Porto, Claudio Ramos.
Gol itu sekaligus memastikan kemenangan 2-1 bagi Inter Miami, yang sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama.
Namun, lebih dari sekadar gol kemenangan, itu adalah milestone pribadi yang luar biasa: gol ke-50 Messi dalam balutan seragam Inter Miami—dan ia mencapainya hanya dalam 61 pertandingan!
Messi pertama kali mencetak gol untuk Inter Miami pada 21 Juli 2023, juga lewat tendangan bebas yang indah ke gawang Cruz Azul. Sejak saat itu, ia tak pernah berhenti menggetarkan jala lawan.
Selama dua musim, Messi menjelma menjadi jantung permainan tim. Ia mencetak sembilan gol hanya dalam turnamen Leagues Cup, yang berakhir dengan Inter Miami mengangkat trofi juara.
Momen-momen ajaib pun terus berdatangan—termasuk hat-trick ke gawang New England Revolution dan gol penyeimbang dramatis kontra Los Angeles FC.
Duet ulangnya bersama Jordi Alba dan Luis Suarez, dua sahabat lama dari era Barcelona, menjadi kunci sukses Inter Miami membangun dominasi baru di Major League Soccer (MLS) dan kini merambah ke level dunia.
Yang membuat pencapaian ini makin luar biasa adalah perbandingannya dengan masa lalu Messi. Saat masih membela Barcelona, ia membutuhkan 119 pertandingan untuk mencapai 50 gol rekor yang baru diraih empat tahun setelah debutnya pada 2004.
Di timnas Argentina, ia lebih lambat lagi, baru mencapai angka 50 gol setelah 107 laga internasional.
Namun di Inter Miami, Messi melakukannya hanya dalam 61 pertandingan. Catatan yang tak hanya menunjukkan konsistensi, tapi juga menegaskan bahwa sihirnya di atas lapangan tetap menyala terang, meski usia tak lagi muda.
Di usia 37 tahun, Lionel Messi membuktikan bahwa legenda sejati tak pernah pudar. Keputusannya untuk bergabung dengan Inter Miami sempat dipandang sebagai langkah menuju pensiun yang tenang.
Tapi kenyataannya, Messi justru menjadikan MLS dan panggung internasional sebagai tempatnya menulis bab-bab baru yang lebih megah.
Bagi para penggemar sepak bola, gol ke-50 ini bukan sekadar angka. Ini adalah simbol keabadian seorang maestro. Sebuah pengingat bahwa di setiap pertandingan, Messi masih punya keajaiban yang siap mengejutkan dunia.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow
