Publikbicara.com– Wajah kecil itu tampak penuh luka, matanya kosong, tubuhnya lebam.
Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun berinisial MK ditemukan dalam kondisi memprihatinkan oleh petugas Satpol PP di kawasan Pasar Kebayoran Lama, Rabu pagi (11/6), sekitar pukul 07.20 WIB.
Anak tersebut diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga, dengan luka-luka yang menunjukkan tanda-tanda penganiayaan serius.
Yang lebih memilukan, MK ditemukan terlantar sendirian, tak ada orang tua, tak ada identitas, dan bahkan kesulitan berbicara.
“Pagi tadi kami Satpol PP menemukan seorang anak di sekitar area PD Pasar Kebayoran Lama dengan kondisi memprihatinkan,” ujar Kepala Satpol PP Kebayoran Lama, Dian Citra, kepada wartawan, dikutip dari Antara.
Saat ditemukan, MK dalam kondisi babak belur dan tak mampu menjelaskan identitas dirinya, apalagi siapa orang tuanya.
Hingga kini, pihak berwenang masih berupaya menggali informasi lebih lanjut.
“Korban masih kesulitan bicara, belum tahu orang tuanya siapa dan warga mana,” imbuh Dian.
Setelah evakuasi awal, MK langsung dibawa ke Puskesmas Cipulir II untuk mendapatkan perawatan.
Kasus ini pun tak dibiarkan berlarut. Satpol PP langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian, dinas kesehatan, dan dinas sosial.
“Sudah dikoordinasikan ke Kepolisian, kesehatan dan sosial,” jelas Dian.
Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Harnas Prihandito, membenarkan bahwa kasus ini kini ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Selatan.
“Unit PPA polres ambil alih kasus tersebut,” ujar Harnas singkat.
Kondisi kesehatan MK yang mengkhawatirkan membuat tim medis memutuskan untuk merujuknya ke rumah sakit.
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan, dr. Yudi Dimyati, mengatakan bahwa MK kini dirawat di RSUD Kebayoran Lama.
“Dirujuk untuk pemeriksaan lebih lanjut ke dokter spesialis,” kata Yudi.
Kasus ini menjadi pengingat pahit bahwa kekerasan terhadap anak masih menjadi masalah nyata di sekitar kita. MK hanyalah satu dari sekian banyak korban yang mungkin belum bersuara.
Pihak berwajib saat ini masih menyelidiki siapa pelaku kekerasan tersebut dan bagaimana MK bisa sampai terlantar di tengah kota.
Sementara itu, publik berharap ada keadilan untuk bocah malang inidan perlindungan nyata agar tidak ada MK lain di kemudian hari.
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













