Publikbicara.com – Jakarta, 23 Mei 2025, Operasional ibadah haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi telah memasuki fase pemberangkatan jemaah menuju Tanah Suci.
Namun di tengah keberangkatan tersebut, kabar duka datang dari sejumlah jemaah yang wafat saat menjalankan ibadah haji.
Berdasarkan data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) per Selasa (20/5/2025) pukul 19.30 WIB, tercatat sebanyak 31 jemaah haji Indonesia telah wafat.
Dari total tersebut, mayoritas jemaah wafat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah sebanyak 64,62 persen, disusul KKHI Makkah 29,03 persen, dan di KKHI Bandara 6,45 persen.
Data juga menunjukkan bahwa laki-laki mendominasi angka kematian sebesar 74,2 persen, sementara perempuan sebanyak 25,8 persen.
Sebagian besar jemaah yang wafat adalah lansia, dengan 19 orang berusia lanjut dan sisanya berumur antara 41 hingga 64 tahun.
Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) menjadi yang terbanyak menyumbang jemaah wafat dalam daftar, menunjukkan pentingnya perhatian lebih terhadap kondisi kesehatan jemaah sejak fase keberangkatan.
Kementerian Agama mengimbau para petugas haji dan tim kesehatan untuk terus memberikan perhatian ekstra, khususnya kepada jemaah lansia dan mereka yang memiliki riwayat penyakit.
Semoga seluruh jemaah yang wafat diterima amal ibadahnya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.****
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow
