Memahami Getaran, Gelombang, dan Bunyi: Dasar Penting dalam Dunia Fisik

Publikbicara.com – Dalam kehidupan sehari-hari, fenomena getaran, gelombang, dan bunyi begitu akrab kita temui, mulai dari dentingan senar gitar hingga suara gemuruh ombak di pantai.

Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan getaran, gelombang, dan bagaimana keduanya menghasilkan bunyi?

Apa Itu Getaran? Getaran adalah gerak bolak-balik secara teratur melalui titik keseimbangan.

Setiap satu kali gerakan penuh dari posisi awal, bergerak ke arah berlawanan, dan kembali ke posisi semula disebut satu getaran.

Besarnya getaran ini dapat dihitung menggunakan rumus periode (T) dan frekuensi (f), di mana:

Periode (T) adalah waktu yang dibutuhkan untuk satu kali getaran.

Frekuensi (f) adalah jumlah getaran yang terjadi dalam satu detik.

Rumus yang digunakan:

T = 1/f

f = n/t
(Keterangan: n = jumlah getaran, t = waktu dalam detik)

Contoh Getaran:

Senar gitar yang dipetik

Ayunan anak-anak

Pegas yang diberi beban

Mistar plastik yang dijepit di ujungnya

Bandul jam yang bergoyang

Contoh Soal: Sebuah benda diikat dengan tali dan berayun melewati lintasan A–B–C–B–A dalam waktu 2 detik. Berapa frekuensi dan periode getaran benda tersebut?

Jawaban:

Jumlah getaran = 1

Waktu = 2 detik

Frekuensi (f) = jumlah getaran/waktu = 1/2 = 0,5 Hz

Periode (T) = 1/f = 2 detik.

Apa Itu Gelombang? Gelombang adalah getaran yang merambat melalui suatu medium dan membawa energi dari satu tempat ke tempat lain.

Jenis-Jenis Gelombang:

Berdasarkan arah getarannya:

Gelombang Longitudinal: Arah getarnya sejajar dengan arah rambatannya. Contohnya adalah gelombang bunyi.

Gelombang Transversal: Arah getarnya tegak lurus terhadap arah rambatannya. Contohnya adalah gelombang pada tali dan gelombang cahaya.

Berdasarkan amplitudonya, glombang Berjalan: Amplitudonya tetap di setiap titik yang dilalui gelombang, contohnya gelombang pada tali.

Gelombang Diam: Amplitudonya berubah-ubah di sepanjang medium, contohnya gelombang pada senar gitar.

Berdasarkan mediumnya:

Gelombang Mekanik: Memerlukan medium untuk merambat, seperti gelombang air, gelombang tali, dan gelombang bunyi.

Gelombang Elektromagnetik: Tidak memerlukan medium, misalnya gelombang cahaya.

Rumus Cepat Rambat Gelombang: v = λ × f
(Keterangan: v = cepat rambat gelombang, λ = panjang gelombang, f = frekuensi)***