Publikbicara.com – Bogor, 18 Maret 2025. Bendung Katulampa di Kota Bogor mencatat tinggi muka air (TMA) Sungai Ciliwung berada pada level 40 cm pada pukul 12.00 WIB siang ini.
Dengan kondisi cuaca yang terpantau mendung tipis, status ketinggian air dinyatakan normal dan tidak menunjukkan potensi banjir bagi wilayah hilir, termasuk Jakarta.
Sementara itu, di Pintu Intake Kalibaru, yang merupakan saluran induk dari Bendung Katulampa, TMA juga berada di angka 40 cm dengan debit air mencapai 3.460 liter per detik.
Menurut laporan dari petugas posko Ciliwung Katulampa, Andi Sudirman dan Achmad Aliyudin, yang memeberikan informasi melaluai group perpesanan WhatsApp.
“Hingga saat ini belum ada tanda-tanda kenaikan signifikan yang dapat berpotensi menimbulkan peringatan dini bagi daerah di sepanjang aliran Sungai Ciliwung.”
Bendung Katulampa berperan penting sebagai titik pemantauan utama dalam mengukur debit air Sungai Ciliwung.
Jika terjadi peningkatan TMA yang signifikan, maka air diperkirakan akan mengalir menuju Jakarta dalam waktu 9-12 jam.
Oleh karena itu, pemantauan secara berkala terus dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan perubahan cuaca yang dapat berdampak pada naiknya volume air.
Masyarakat di daerah hilir tetap diimbau untuk terus mengikuti perkembangan informasi dari pihak berwenang guna mengantisipasi potensi perubahan kondisi cuaca dan debit air sungai.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













