Beranda News Kemnaker Buka Pelatihan bagi CASN dan PPPK yang Menunggu Pelantikan

Kemnaker Buka Pelatihan bagi CASN dan PPPK yang Menunggu Pelantikan

Publikbicara.com – Kabar baik bagi para Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang tengah menanti pelantikan.

Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, mempersilakan mereka untuk mengikuti program pelatihan yang disediakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).

Yassierli menegaskan bahwa program ini terbuka untuk semua, termasuk mereka yang telah keluar dari pekerjaan sebelumnya dan kini masih menunggu pengangkatan resmi.

READ  Presiden Prabowo Subianto Apresiasi Pandawara Group: “Terus Berjalan, Jangan Lelah”

Sebagaimana diketahui, pelantikan CASN dijadwalkan pada 1 Oktober 2025, sementara PPPK akan dilantik pada Maret 2026.

“Silakan manfaatkan kesempatan ini. Program pelatihan ini bisa menjadi bekal tambahan bagi mereka yang sedang dalam masa transisi sebelum resmi bertugas,” ujar Yassierli.

Langkah ini diharapkan dapat membantu para CASN dan PPPK tetap produktif serta meningkatkan kompetensi mereka sebelum akhirnya resmi menjalankan tugas di instansi masing-masing.

READ  THR 2025: Kemnaker Terbitkan Surat Edaran, Perusahaan Wajib Patuhi Ketentuan

Bagi yang berminat, informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui platform resmi Kemnaker.

Program pelatihan dari Kemnaker dirancang untuk meningkatkan berbagai keterampilan, baik yang bersifat teknis maupun soft skills, guna mempersiapkan tenaga kerja yang lebih siap menghadapi tantangan di lingkungan pemerintahan.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para peserta bisa lebih percaya diri saat mulai menjalankan tugasnya sebagai abdi negara.

READ  Mengenal Ancaman Hukum bagi Penambang Ilegal: Ini Sanksi Berat Menanti Pelanggar

Bagi para CASN dan PPPK yang ingin tetap mengembangkan diri di masa tunggu ini, mengikuti pelatihan dari Kemnaker bisa menjadi langkah strategis agar lebih siap menghadapi dunia kerja di sektor pemerintahan.***

Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow

Artikulli paraprakPresiden Prabowo Subianto Apresiasi Pandawara Group: “Terus Berjalan, Jangan Lelah”
Artikulli tjetërOknum atau Makelar? Diduga Wartawan Terlibat Skandal Tambang Ilegal di Bogor