Publikbicara.com – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno, berhasil mencatatkan kemenangan besar dalam Pilgub DKI Jakarta 2024.
Berdasarkan hasil rekapitulasi yang diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, pasangan ini unggul di lima wilayah DKI Jakarta dan Kepulauan Seribu dengan perolehan suara 2.183.239 atau 50,07 persen.
Pasangan ini sukses menyalip kandidat nomor urut:
1, Ridwan Kamil dan Suswono, yang awalnya memimpin survei pra-pemilu. Meski sempat tertinggal hampir 10 persen pada survei akhir Oktober, Pramono-Rano membalikkan keadaan dalam waktu singkat dan memimpin dengan selisih suara signifikan.
Faktor Penentu Kemenangan Pramono-Rano
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno, mengidentifikasi empat faktor utama yang menjadi kunci kemenangan pasangan ini:
1. Mesin Kampanye yang Agresif
Pasangan Pramono-Rano memaksimalkan strategi kampanye baik secara daring maupun luring. Dominasi dalam pemasangan alat peraga kampanye (APK), media sosial, hingga kegiatan lapangan membuat pasangan ini unggul hingga 12 persen dibanding Ridwan Kamil-Suswono.
2. Efek Dukungan Anies Baswedan
Pertemuan antara Anies Baswedan dan pasangan Pramono-Rano pada pertengahan November menciptakan gelombang peralihan suara dari pendukung Anies ke Pramono-Rano.
Pergeseran ini tercermin dari survei pada 13-17 November, di mana pasangan ini mulai unggul dengan selisih 5,6 persen.
3. Blunder dan Popularitas Suswono yang Rendah
Ridwan Kamil dan Suswono menghadapi berbagai tantangan, termasuk pernyataan kontroversial Suswono tentang “kartu janda” yang memicu kritik luas. Selain itu, rendahnya popularitas Suswono menjadi hambatan bagi pasangan ini untuk menarik suara.
4. Faktor Kultural dan Identitas
Sebagai sosok yang dianggap “outsider” di Jakarta, Ridwan Kamil menghadapi kesulitan membangun koneksi emosional dengan pemilih Jakarta. Latar belakangnya sebagai pendukung Persib Bandung juga menjadi kendala di tengah dominasi Jakmania di ibu kota.
Rekapitulasi Suara Pilgub DKI Jakarta 2024
Rapat pleno KPU Jakarta yang digelar di Hotel Sari Pasific, Jakarta Pusat, menetapkan hasil akhir perolehan suara sebagai berikut:
1. Ridwan Kamil-Suswono: 1.718.160 suara (39,40%)
2. Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 459.230 suara (10,53%)
3. Pramono Anung-Rano Karno: 2.183.239 suara (50,07%)
Dari total 4.724.393 pemilih yang menggunakan hak suaranya, sebanyak 4.360.629 suara dinyatakan sah, sementara 363.764 suara tidak sah.
Kemenangan Satu Putaran
Berdasarkan hasil rekapitulasi ini, pasangan Pramono Anung-Rano Karno dipastikan menang dalam satu putaran.
Keberhasilan ini mencerminkan strategi matang dan konsolidasi dukungan yang berhasil dilakukan oleh pasangan yang dikenal sebagai “Pram-Doel.”
Dengan kemenangan ini, tantangan berikutnya bagi Pramono dan Rano adalah memenuhi ekspektasi warga Jakarta untuk membawa perubahan nyata di ibu kota.
Pasangan ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan masyarakat dengan program-program unggulan yang telah dijanjikan selama kampanye.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













