Publikbicara.com — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, kembali menunjukkan komitmen kuatnya terhadap pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati.
Dalam langkah bersejarah, Presiden Prabowo menghibahkan 20 ribu hektar lahan pribadinya kepada World Wildlife Fund (WWF) untuk konservasi gajah Sumatera di Provinsi Aceh.
Langkah mulia ini mencerminkan dedikasi Prabowo dalam menjaga ekosistem Indonesia yang kaya dan unik.
Penghibahan ini diharapkan menjadi titik balik bagi upaya perlindungan satwa langka seperti gajah Sumatera yang menghadapi ancaman serius akibat perburuan liar dan alih fungsi lahan.
“Kita punya tanggung jawab moral untuk menjaga kekayaan alam ini. Gajah Sumatera adalah bagian dari warisan bangsa yang harus kita lindungi agar tetap lestari dan dapat dinikmati oleh anak cucu kita,” ungkap Prabowo dalam pidatonya saat penyerahan simbolis lahan tersebut.
Kerja sama antara pemerintah, organisasi lingkungan seperti WWF, dan masyarakat lokal menjadi kunci utama keberhasilan program konservasi ini.
Lahan yang dihibahkan akan dijadikan kawasan perlindungan khusus, tempat gajah Sumatera dapat hidup dan berkembang biak dengan aman tanpa gangguan.
Direktur WWF Indonesia menyampaikan apresiasi mendalam atas inisiatif Presiden Prabowo.
“Ini adalah langkah besar yang menunjukkan bahwa komitmen terhadap lingkungan tidak hanya kata-kata, tetapi tindakan nyata. Kita berharap ini menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk ikut berkontribusi,” ujarnya.
Langkah ini tidak hanya berdampak positif bagi konservasi gajah, tetapi juga membawa pesan penting bagi dunia: Indonesia serius dalam melindungi keanekaragaman hayati yang menjadi kebanggaan global.
Dengan inisiatif ini, Presiden Prabowo Subianto memperkuat harapan bahwa pelestarian alam Indonesia akan terus terjaga, memberi manfaat tidak hanya bagi satwa, tetapi juga masyarakat yang bergantung pada keseimbangan ekosistem tersebut.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow
